Kinerja Reksa Dana Semester I/2014 Membaik

Jum'at, 04 Juli 2014 - 13:22 WIB
Kinerja Reksa Dana Semester...
Kinerja Reksa Dana Semester I/2014 Membaik
A A A
JAKARTA - Kinerja reksa dana sepanjang semester I tahun ini lebih baik dibanding periode yang sama tahun lalu didukung membaiknya sejumlah sentimen dari dalam maupun luar negeri.

"Kinerja reksa dana selama semester I tahun ini secara keseluruhan lebih baik dibanding dengan periode yang sama tahun lalu akibat terkoreksinya bursa saham dan obligasi di bulan Juni 2013, menyusul kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) dan tarif dasar listrik," kata Analis Riset PT Infovesta Utama Vilia Wati kepada Sindonews, Jumat (4/7/2014).

Berdasarkan data PT Infovesta Utama, dengan imbal hasil rata-rata (return) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang enam bulan sebesar 14,14%, reksa dana saham memberi imbal hasil rata-rata 16,80%, reksa dana campuran 9,90% dan reksa dana pendapatan tetap 3,71%.

Kinerja tersebut di atas periode yang sama tahun lalu. Pada semester I/2013, return rata-rata IHSG hanya 11,63%, reksa dana saham 12,66%, reksa dana campuran 7,61%, sedangkan reksa dana pendapatan tetap justru negatif 2,91%.

Vilia mengatakan, sentimen yang mendorong membaiknya kinerja reksa dana tahun ini dibanding tahun lalu adalah aset dasar (underlying asset) reksa dana, yaitu saham dan obligasi hingga enam bulan pertama tahun ini, antara lain rilis data makro ekonomi domestik dan global, seperti neraca perdagangan, inflasi, nilai tukar dan rilis laporan keuangan emiten.

"Selain itu, kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (The Fed), aliran dana asing ke pasar modal domestik serta perkembangan kondisi politik domestik," imbuh dia.

Sementara untuk prospek kinerja reksa dana pada semester II/2014, Vilia memperkirakan, masih berpotensi menguat meski dibayangi potensi fluktuasi pergerakan di kuartal III karena faktor pemilihan umum presiden (pilpres) pada 9 Juli 2014 dan perkembangan makro ekonomi.

"Sentimen yang diperkirakan akan mempengaruhi kinerja reksa dana di semester II, mayoritas berasal dari rilis data indikator makro ekonomi, laporan keuangan emiten dan proses pemilu," ujar Vilia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6397 seconds (0.1#10.140)