IHSG Berpeluang Menguji Resistance 4.920
IHSG Berpeluang Menguji Resistance 4.920
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari pertama pekan ini diperkirakan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat. Bahkan, IHSG berpeluang menguji resistance di level 4.920.
Menurut Analis Teknikal Mandiri Sekuritas Ayyi Achmad Hidayah, IHSG pekan lalu bergerak di atas EMA 200 hari. Indeks masih dalam fase konsolidasi dan bergerak variatif (mixed).
“Hari ini, indeks masih akan bergerak mixed to up coba menguji resistance di level 4.920,“ kata dia dalam risetnya, Senin (6/7/2014).
Dia memperkirakan, IHSG hari ini akan bergerak ada support di level 4.887 dan resistance di level 4.920. Peluang reli didukung sentimen positif dari global.
Pasar saham Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan lalu ditutup melanjutkan penguatan, seiring rilis positif data ekonomi negara Paman Sam tersebut. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,54% dan indeks S&P500 sebesar 0,55%.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh pernyataan bank sentral Eropa yang menjanjikan derasnya aliran dana murah sepanjang tahun ini. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,12% dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan yang melemah 0,19%.
Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas terkoreksi. Harga minyak mentah WTI turun 0,63% ke posisi USD103,82 per barel. Sedangkan harga emas Comex terkoreksi 0,90% ke level USD1.318,90 per ons.
Dari dalam negeri, investor menanti hasil pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada Rabu (9/7/2014)
mendatang. Di sisi lain, kalangan pasar juga menunggu hasil kinerja semester I dari perusahaan tercatat (emiten), dan perkembangan nilai tukar rupiah terhadap USD.
Menurut Analis Teknikal Mandiri Sekuritas Ayyi Achmad Hidayah, IHSG pekan lalu bergerak di atas EMA 200 hari. Indeks masih dalam fase konsolidasi dan bergerak variatif (mixed).
“Hari ini, indeks masih akan bergerak mixed to up coba menguji resistance di level 4.920,“ kata dia dalam risetnya, Senin (6/7/2014).
Dia memperkirakan, IHSG hari ini akan bergerak ada support di level 4.887 dan resistance di level 4.920. Peluang reli didukung sentimen positif dari global.
Pasar saham Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan lalu ditutup melanjutkan penguatan, seiring rilis positif data ekonomi negara Paman Sam tersebut. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,54% dan indeks S&P500 sebesar 0,55%.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh pernyataan bank sentral Eropa yang menjanjikan derasnya aliran dana murah sepanjang tahun ini. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,12% dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan yang melemah 0,19%.
Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas terkoreksi. Harga minyak mentah WTI turun 0,63% ke posisi USD103,82 per barel. Sedangkan harga emas Comex terkoreksi 0,90% ke level USD1.318,90 per ons.
Dari dalam negeri, investor menanti hasil pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada Rabu (9/7/2014)
mendatang. Di sisi lain, kalangan pasar juga menunggu hasil kinerja semester I dari perusahaan tercatat (emiten), dan perkembangan nilai tukar rupiah terhadap USD.
(rna)
Explore More