Pelemahan IHSG Berpotensi Berkurang

Minggu, 10 Agustus 2014 - 17:09 WIB
Pelemahan IHSG Berpotensi Berkurang
Pelemahan IHSG Berpotensi Berkurang
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pekan depan dipediksi masih dalam tren penurunan terbatas lantaran belum adanya sentimen positif yang signifikan dari pasar domestik. Namun, jika sentimen dari global mendukung, maka potensi pelemahan lanjutan akan berkurang.

Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, IHSG membentuk pola menyerupai evening star di bawah upper bollinger bands. MACD bergerak turun dengan histogram negatif yang sedikit memanjang. RSI, William's %R, dan Stochastic bergerak turun.

IHSG mampu berada di target kisaran support 5.000-5.057 seiring maraknya aksi jual. Belum adanya sentimen dari dalam negeri yang signifikan membalikkan kondisi IHSG membuat laju IHSG masih dalam tren penurunan terbatas.

"Akan tetapi, bila pekan depan rilis data-data global ada yang dapat direspon positif pelaku pasar dan meredanya konflik geopolitik yang terjadi serta mulai adanya pelaku pasar yang memanfaatkan pelemahan dengan buy on weakness, tentu potensi pelemahan lanjutan dapat berkurang," kata dia, Minggu (10/8/2014).

Dia memperkirakan, IHSG pekan depan akan berada pada rentang support 5.014-5.032 dan resisten pada rentang 5.100-5.150. Adapun beberapa saham yang dapat diperhatikan, diantaranya ESSA, PTBA, MAIN, TAXI, ADRO, MNCN, CTRA, AKRA, SSMS, ITMG, BKSL, PTPP dan BBCA.

Sementara sejumlah data ekonomi yang layak diperhatikan, yakni exports & imports, inflation rate, balance of trade, GDP growth rate Indonesia; balance of trade, inflation rate, industrial-manufacturing production India; NAB business confidence, house price index, & westpac consumer confidence Australia.

Selain itu, inflation rate, PPI, new yuan loans, retail sales, & industrial production China; HSBC India services PMI & RBI interest rate decision India; BoJ monthly report, consumer confidence, industrial production, BoJ monetary policy, GDP growth rate Jepang; unemployment rate Korea Selatan.

Di samping itu, claimant count change, unemployment rate, & BoE inflation rate Inggris; ZEW economic sentiment, wholesale price index, & inflation rate Jerman; current account & inflation rate Perancis; ZEW economic sentiment & industrial production zona Eropa.

Ada juga inflation rate Italia; inflation rate Spanyol; G20 meeting, NFIB buisness sentiment, chain store sales, redbook, MBA mortgage applications, retail sales, business inventories, & monthly budget statement AS; dan lain-lainnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2413 seconds (0.1#10.140)