DPR Sarankan Karen Mundur Pasca Pergantian Pemerintah

Senin, 18 Agustus 2014 - 12:44 WIB
DPR Sarankan Karen Mundur...
DPR Sarankan Karen Mundur Pasca Pergantian Pemerintah
A A A
JAKARTA - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan akan mengundurkan diri dari jabatannya per 1 Oktober 2014. Orang nomor satu di BUMN minyak dan gas (Migas) itu akan melanjutkan karirnya menjadi staf pengajar di Harvard University, Boston.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi VI DPR RI Ferrari Romawi mengatakan, pengunduran diri Karen Agustiawan sebagai Dirut Pertamina sebaiknya dilakukan pasca terbentuknya pemerintahan yang baru.

Dia mengatakan, hal ini disebabkan karena ditakutkan pengganti atau Plt Karen Agustiawan tidak sesuai atau tidak sejalan dengan pemerintahan baru.

"Memang bisa diganti tapi apakah penggantinya sesuai dengan selera pemerintahan baru," kata Ferrari ketika dihubungi wartawan, Senin (18/8/2014).

Menurut Ferrari, jika Karen tetap bersikukuh untuk mengundurkan diri sebelum Pemerintahan baru terbentuk, maka Menteri BUMN diminta untuk langsung menunjuk Direktur Utama Pertamina yang baru dan tidak menunjuk Plt.

Sebab, Plt bukanlah pejabat definitif dan akan ragu untuk mengambil keputusan. "Takutnya pemerintahan baru punya pemikiran lain. Sekalian saja di pemerintahan baru, langsung diganti sesuai apa yang diinginkan pemerintahan baru," tutur dia.

Akan tetapi, sambung Ferrari, mundurnya Karen Agustiawan merupakan urusan pribadi dan merupakan hak seseorang. "Jadi masalah pengunduran diri hak pribadi seseorang," pungkasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0857 seconds (0.1#10.140)