Tidak Ada Kelangkaan BBM di Pekanbaru

PEKANBARU - Sejumlah daerah kini mengalami kelangkaan pasca diumumkannya pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi untuk jenis premium. Namun di Pekanbaru, Riau semua masih berjalan lancar.

Pantauan di lapangan, tidak ada antrean berarti di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di daerah penghasil terbesar minyak Tanah Air itu. Tidak ada terlihat panic buyer di sana sini.

Menurut pengawas SPBU 14.282.621 di jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, sejak kemarin sampai hari ini penjualan premium tetap normal.

"Tidak ada kelangkaan premium di sini. Semua tetap normal tanpa ada pembatasan untuk pembeli," kata Oriza Wanda pengawas SPBU di lokasi, Senin (25/8/2014).

Dia mengatakan, untuk premium pihaknya mendapatkan jatah 40 ribu liter perhari. Namun untuk BBM bersubsidi jenis solar memang ada pembatasan sehingga terjadi kelangkaan. "Untuk solor jatah kita hanya 18 ribu liter untuk dua hari. Biasanya kuota itu untuk satu hari," tukasnya.

Pemandangan serupa juga terjadi di SPBU jalan Arifin Achmad Pekanbaru. Di sana, baik roda dua dan empat berjalan biasa tanpa ada antrean kendaraan panjang di pom bensin itu.

"Di sini sejak pagi penjualan bensin lancar. Tapi kalau solar memang ada antrean dan kelangkaan," kata Ani salah satu petugas SPBU.