SBY Dijadwalkan Resmikan Megaproyek di Kaltim

Selasa, 02 September 2014 - 11:53 WIB
SBY Dijadwalkan Resmikan Megaproyek di Kaltim
SBY Dijadwalkan Resmikan Megaproyek di Kaltim
A A A
SAMARINDA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan meresmikan sejumlah megaproyek yang ada di Kalimantan Timur (Kaltim). Rencananya, peresmian akan dilaksanakan pada 15 September 2014 di Kota Balikpapan.

Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menjelaskan, kunjungan SBY ini untuk meresmikan sejumlah proyek yang masuk Masterplant Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) Plus yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota di Kaltim.

"Ada 27 proyek MP3EI yang sifatnya peresmian dan groundbreaking, dan kita bagi menjadi tiga bagian untuk diresmikan tiga pejabat yakni Presiden SBY, Menko Perekonomian, dan Gubernur," kata Awang kepada wartawan, Selasa (2/9/2014).

SBY akan meresmikan tujuh proyek yang sudah rampung pembangunannya. Tujuh proyek tersebut diantaranya, Terminal Baru Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dan pembangunan serta peningkatan tiga Bandara di wilayah perbatasan, yaitu Long Bawan (Nunukan), Long Apung (Malinau) dan Datah Dawai (Mahakam Ulu).

Selain itu, proyek pembangunan dan peningkatan pembangkit listrik untuk memenuhi kebutuhan energi di Kaltim, yakni PLTU Embalut (Unit 3, 110 MegaWatt), PLTG Senipah 2x40 MW dan PLTG Peaking 2x60 MW. Ketiga pembangkit listrik tersebut terletak di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Kemudian, proyek minyak dan gas yang ditangani swasta, yakni proyek Anjungan Sisi-NUBI 2B dilepas pantai Kaltim oleh PT Total Indonesie dan proyek pengembangan Lapangan Ruby oleh PT Mubadala Petroleum.

Awang menyebutkan, selain ketujuh proyek itu, sedang diusulkan peresmian Gedung VIP Pemprov di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan. Sementara, peresmian Gedung Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya, Jawa Timur juga ikut disertakan dalam prosesi peresmian.

Peresmian semua proyek ini akan dipusatkan di Gedung Terminal Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.

Dia mengatakan, untuk peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Biomasa Sawit (PLTBS) milik PT Tanjung Buyu Perkasa Plantations, dua unit Pembangkit Listrik Tenaga Bio Gas (PLTBG) dengan kapasitas 7 MW milik PT Rea Kaltim Plantations dan PLTBG dengan kapasitas 4 MW milik PT Prima Mitrajaya Mandiri, juga turut diusulkan untuk ikut serta diresmikan oleh Presiden SBY.

"Bukan besaran kapasitasnya yang dilihat, tetapi best practice dari Kaltim bagi daerah lain di Indonesia atau di Asia bahkan dunia. Karena biogas power plant project ini yang pertama di Asia berbahan baku biogas dan sudah terdaftar di United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCC). Artinya pembangkit listrik ini ramah lingkungan dan mampu mencegah efek rumah kaca serta biaya operasionalnya murah," terang dia.

Selain itu, bersamaan dengan peresmian proyek MP3EI Plus di Kaltim, juga turut di groundbreaking oleh Presiden SBY untuk pembangunan Kampus Institut Teknologi Kalimantan (ITK) di Balikpapan dan Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) di Tenggarong, Kutai Kartanegara.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5267 seconds (0.1#10.140)