Mata Uang yang Paling Banyak Dipalsukan di Dunia, Dolar AS Jadi Target Utama

Senin, 17 Maret 2025 - 22:30 WIB
loading...
Mata Uang yang Paling...
Daftar mata uang yang paling banyak dipalsukan di dunia. FOTO/Reuters
A A A
JAKARTA - Meskipun penggunaan uang tunai menurun di seluruh dunia, uang tunai tetap menjadi cara pembayaran yang paling nyata dan sulit dilacak. Setiap tahun negara-negara di seluruh dunia mencetak uang dan tak sedikit penipu yang juga melakukan hal serupa.

Melansir dari loveMoney, secara global jumlah uang palsu mengalami penurunan, namun tetap menjadi masalah serius. Salah satu cara untuk memantau peredaran uang palsu adalah dengan menggunakan metrik yang disebut parts per million (ppm), yang menunjukkan jumlah lembar uang palsu per satu juta lembar uang asli.

Berikut daftar mata uang yang paling banyak dipalsukan di dunia, berdasarkan tingkat ppm:

1. Dolar AS

Dolar Amerika Serikat adalah mata uang yang paling banyak dipalsukan di dunia. Mengingat penggunaannya yang sangat luas, dolar AS menjadi target utama para pemalsu. Meskipun pemerintah AS jarang mengungkapkan data resmi terkait jumlah uang palsu, laporan terakhir pada 2006 mencatat satu dari setiap 10.000 lembar uang kertas AS adalah palsu. Penelitian dari Dewan Federal Reserve AS memperkirakan bahwa pada tahun 2025, rasio uang palsu akan turun menjadi satu dari setiap 80.000 lembar.



Diperkirakan ada sekitar 70-200 juta lembar uang dolar AS palsu yang beredar di seluruh dunia, termasuk yang digunakan untuk kebutuhan film dan acara televisi. Uang kertas AS dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan, seperti tanda air, motif yang berubah warna, serta teknologi pencegah pemalsuan pada perangkat lunak Adobe Photoshop.

2. Ringgit Malaysia

Pada tahun 2015, Malaysia mengalami puncak pemalsuan dengan tingkat ppm sebesar 1,9, namun berhasil menurunkannya menjadi 0,3 ppm pada tahun 2022. Meskipun sempat ada lonjakan pada Maret 2025 dengan tingkat ppm sebesar 1,6, uang ringgit Malaysia dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan, seperti tanda air 3D, pencetakan yang ditinggikan, benang yang berubah warna, dan jendela jernih yang membuatnya sulit dipalsukan.

3. Dolar Australia
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Selangkah Lagi Segel...
AS Selangkah Lagi Segel Harta Karun Logam Tanah Jarang Ukraina
Bos Raksasa Minuman...
Bos Raksasa Minuman Jepang: Tarif Trump Seret Dunia ke Jurang Resesi
China Tiba-tiba Ngamuk,...
China Tiba-tiba Ngamuk, Beri Peringatan Keras ke 3 Negara Asia Ini
Trump Bongkar 8 Kecurangan...
Trump Bongkar 8 Kecurangan China dalam Praktik Perdagangan Global
Indonesia dan USTR Intensif...
Indonesia dan USTR Intensif Bahas Negosiasi Tarif dalam 60 Hari ke Depan
AS dan China Masuk 3...
AS dan China Masuk 3 Besar Negara Tujuan Ekspor Indonesia, Ini Datanya
Bitcoin Stabil di Tengah...
Bitcoin Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik dan Optimisme Kebijakan AS
Trump Kobarkan Perang...
Trump Kobarkan Perang Dagang, China Mencoba Bersikap Baik kepada Dunia
Tambahan Impor Pangan...
Tambahan Impor Pangan dari AS Dipastikan Tak Ganggu Program Swasembada
Rekomendasi
Intelijen Amerika: Serangan...
Intelijen Amerika: Serangan Militer AS Sudah Tewaskan 500 Milisi Houthi
Kejati Lampung Tetapkan...
Kejati Lampung Tetapkan 2 Tersangka Korupsi Jalan Tol, Negara Dirugikan Rp66 Miliar
Semangati Sopir Truk...
Semangati Sopir Truk Bongkar Muat, Polres Pelabuhan Tanjung Priok Berikan Paket Sembako
Berita Terkini
AS Selangkah Lagi Segel...
AS Selangkah Lagi Segel Harta Karun Logam Tanah Jarang Ukraina
13 menit yang lalu
Pertagas dan Husky-CNOOC...
Pertagas dan Husky-CNOOC Madura Limited Kolaborasi Optimalisasi Lapangan Gas BD
22 menit yang lalu
Dharma Polimetal Tebar...
Dharma Polimetal Tebar Dividen Rp202 Miliar, Setara 35% dari Laba Bersih
25 menit yang lalu
Bos Raksasa Minuman...
Bos Raksasa Minuman Jepang: Tarif Trump Seret Dunia ke Jurang Resesi
39 menit yang lalu
Genjot Produktivitas,...
Genjot Produktivitas, AMMAN Optimalkan Inovasi Teknologi
40 menit yang lalu
APBN Maret 2025 Defisit...
APBN Maret 2025 Defisit Rp104,2 Triliun, Wamenkeu Sebut Perencanaan Keuangan yang Cermat
2 jam yang lalu
Infografis
10 Negara yang Memiliki...
10 Negara yang Memiliki Wilayah Paling Luas di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved