BRI Gandeng 3.569 Badan Kredit Desa

Rabu, 03 September 2014 - 18:35 WIB
BRI Gandeng 3.569 Badan Kredit Desa
BRI Gandeng 3.569 Badan Kredit Desa
A A A
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjalin sinergi dengan Asosiasi Badan Kredit Desa (ABKD) dalam bentuk Pemanfaatan Produk dan Jasa Perbankan.

Kerja sama ini ditegaskan dalam Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani Direktur UMKM BRI Djarot Kusumayakti dengan Pengurus ABKD yang diwakili Ketua ABKD Mohamad Arifin, Sekretaris ABKD Anton Wardoyodan, dan Bendahara ABKD Suparni, hari ini.

Djarot mengatakan, kerja sama ini menjangkau Badan Kredit Desa (BKD) sebanyak 3.569 BKD di wilayah kerja 59 Kantor Cabang BRI dan tersebar di lima Kantor wilayah BRI yaitu Bandung, Yogyakarta, Malang, Semarang dan Surabaya.

"Ini diharapkan mampu memberikan kontribusi maksimal kepada masing-masing pihak untuk lebih berkembang serta melayani kebutuhan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan," ujar dia dalam rilisnya, Rabu (3/9/2014).

Sinergi tersebut akan membantu BKD dalam memberikan dukungan secara financial kepada usaha kecil mikro (UKM) di wilayah pedesaan. Ini agar lebih produktif dan berkembang, sehingga diharapkan BKD akan memberikan kontribusi optimal guna mendukung upaya pemerintah menanggulangi kemiskinan di pedesaan.

Di sisi lain, sebagai pengembangan branchless banking yang merupakan salah satu strategi financial inclusion, BKD akan menjadi agen branchless banking BRI (BRILinks) sebagai perpanjangan tangan BRI dalam rangka memperluas delivery channel pada kalangan mikro di desa-desa.

Sebagai agen, BKD dapat memanfaatkan perangkat milik BRI berupa fitur-fitur electronic channel BRI dalam memberikan jasa perbankan kepada masyarakat di sekitar, guna memenuhi kebutuhan transaksi perbankan.

Kerja sama ini juga dibuat untuk meningkatkan hubungan antara BRI dan BKD yang terjalin kurang lebih selama 80 tahun. Di mana, BRI merupakan representasi dari Bank Indonesia (BI) dalam melakukan pengawasan.

Sampai Juli 2014, BRI telah menyalurkan KUR kepada 274 BKD dengan outstanding sebesar Rp20,6 miliar, jumlah tersebut meningkat setiap tahun. Di mana, pada 2013, meningkat 96% dari Rp8,4 miliar pada Desember 2012, menjadi Rp16,5 miliar pada Desember 2013.

Selain itu, sisi simpanan BKD di BRI saat ini sebesar Rp113 miliar pada Desember 2013 dan Rp99 miliar per Desember 2012 atau meningkat 15% secara year on year.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4974 seconds (0.1#10.140)