Transaksi Pameran Industri Ditarget Rp2 Triliun
A
A
A
JAKARTA - PT Acarindo Internasional dan AALL Corporation PTE LTD akan menggelar pameran industri bertajuk Industrial Roadshow (IR) Indonesia 2014-Cikarang Chapter. Dalam pameran ini ditargetkan terjadi transaksi Rp2 triliun.
“Pameran ini akan menampilkan teknologi mutakhir dalam proses percepatan proses produksi di sektor industri,” ujar Director of Sales and Marketing PT Acarindo Internasional, Stephanus Hery Putranto di Jakarta, Senin (8/9/2014).
Dia mengatakan pameran tersebut ditujukan untuk pabrik produksi dan sub kontraktor. Selain itu, pameran akan mempertemukan produsen dengan para pelaku industri. “Pameran ini untuk memperkenalkan pengembangan teknologi sistem dalam efektivitas dan efisiensi proses produksi,” imbuhnya.
Hery menargetkan 3.000 pengunjung akan menghadiri pameran yang akan diselenggarakan pada 10-11 September 2014 di Gedung Serbaguna GSG 139 Cikarang, Jawa Barat ini. Harapannya, mereka yang hadir 80% datang dari pihak pabrik dan sub kontraktor industri. “Kami akan mempertemukan mitra bisnis di bidang industri,” jelasnya.
Lebih dari 100 merek akan hadir sebagai peserta, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Negara yang akan ikut pada acara ini, antara lain Singapura, Jepang, Korea Selatan, Swiss, Jerman, Taiwan dan Malaysia. Mereka akan menampilkan teknologi terkini pada 2014 dengan tema industri Automotive Manufacturing and Food & Beverage Processing & Manufacturing.
“Kami akan konsisten mengadakan acara ini setiap tahun. Kami melihat potensi yang besar dalam industri di kawasan Cikarang. Infrastrukturnya lebih bagus dan industrinya membutuhkan teknologi yang maju,” kata Hery.
“Pameran ini akan menampilkan teknologi mutakhir dalam proses percepatan proses produksi di sektor industri,” ujar Director of Sales and Marketing PT Acarindo Internasional, Stephanus Hery Putranto di Jakarta, Senin (8/9/2014).
Dia mengatakan pameran tersebut ditujukan untuk pabrik produksi dan sub kontraktor. Selain itu, pameran akan mempertemukan produsen dengan para pelaku industri. “Pameran ini untuk memperkenalkan pengembangan teknologi sistem dalam efektivitas dan efisiensi proses produksi,” imbuhnya.
Hery menargetkan 3.000 pengunjung akan menghadiri pameran yang akan diselenggarakan pada 10-11 September 2014 di Gedung Serbaguna GSG 139 Cikarang, Jawa Barat ini. Harapannya, mereka yang hadir 80% datang dari pihak pabrik dan sub kontraktor industri. “Kami akan mempertemukan mitra bisnis di bidang industri,” jelasnya.
Lebih dari 100 merek akan hadir sebagai peserta, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Negara yang akan ikut pada acara ini, antara lain Singapura, Jepang, Korea Selatan, Swiss, Jerman, Taiwan dan Malaysia. Mereka akan menampilkan teknologi terkini pada 2014 dengan tema industri Automotive Manufacturing and Food & Beverage Processing & Manufacturing.
“Kami akan konsisten mengadakan acara ini setiap tahun. Kami melihat potensi yang besar dalam industri di kawasan Cikarang. Infrastrukturnya lebih bagus dan industrinya membutuhkan teknologi yang maju,” kata Hery.
(dmd)