IHSG Terpeleset 0,09% ke Level 5.140

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ditutup terpeleset ke zona merah. IHSG tergerus 4,82 poin atau 0,09% ke level 5.140,08.

IHSG pagi tadi dibuka menguat terbatas 6,89 poin atau 0,13% ke level 5.151,79. Posisi tersebut melanjutkan kenaikan kemarin, di mana IHSG naik tipis 1,19 poin atau 0,02% ke level 5.144,90 setelah presiden dan wakil presiden terpilih mengumumkan struktur kabinetnya.

Penguatan IHSG kemarin di tengah melemahnya mayoritas bursa Asia. Sementara siang ini, bursa Asia berakhir mayoritas memerah.

Indeks Shanghai naik 1,82 poin atau 0,08% ke 2.340,96; indeks Straits Time melemah 25,98 poin atau 0,78% ke 3.286,49; dan indeks Nikkei merosot 36,06 poin atau 0,23% ke 15.912,23.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp2,03 triliun dengan 1,81 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp232,20 miliar. Tercatat 127 saham naik, 142 saham melemah dan 97 saham stagnan.

Sektor saham hari ini mayoritas berbalik melemah. Sektor dengan pelemahan terbesar adalah properti yang turun 0,33%, diikuti perkebunan yang susut 0,31%. Sedangkan yang menguat tertinggi adalah perdagangan, yang naik 0,30%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp525 menjadi Rp56.525, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp50 menjadi Rp29.050, dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp150 menjadi Rp6.450.

Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) turun Rp75 menjadi Rp5.775, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun Rp25 menjadi Rp5.975, dan PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp25 menjadi Rp7.275.