PTPP Ekspansi Bisnis Properti di Australia
A
A
A
JAKARTA - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) baru-baru ini melakukan ekspansi anak usahanya di bisnis properti dengan menyasar pasar Australia.
Untuk menunjang ekspnsi tersebut, perseroan menggelontorkan dana sekitar Rp1,6 triliun.
Direktur Keuangan PTPP Tumiya mengatakan, Australia merupakan negara terpilih karena dinilai sebagai salah satu wilayah dengan pangsa pasar menggiurkan.
"Di Australia yield-nya bagus. Properti di kota Perth punya return lebih tinggi. Marketnya setelah dilakukan kajian, lebih tinggi. Jadi kemungkinan besar bisa terjual," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Menurutnya, desain hunian yang tinggi atau high risk telah dirancang dan akan selesai akhir tahun ini. Sehingga awal 2015 sudah siap dipasarkan.
Sementara, terkait dengan dana, sedang dilakukan pendekatan dengan bank lokal Australia untuk memperoleh pinjaman.
"Selain itu, pjnjaman juga diperoleh dari Bank Exim Indonesia dengan presentase 75:25%," katanya.
Direktur Utama PTPP Bambang Triwibowo mengatakan, perseroan meraih kontrak baru sampai akhir Agustus 2014 sebesar Rp10,78 Triliun atau 45% dari total target hingga akhir tahun.
"Order book perseroan sampai Agustus Rp32 triliun ayat naik 18% dari periode sama dari tahun lalu," ujarnya.
Untuk menunjang ekspnsi tersebut, perseroan menggelontorkan dana sekitar Rp1,6 triliun.
Direktur Keuangan PTPP Tumiya mengatakan, Australia merupakan negara terpilih karena dinilai sebagai salah satu wilayah dengan pangsa pasar menggiurkan.
"Di Australia yield-nya bagus. Properti di kota Perth punya return lebih tinggi. Marketnya setelah dilakukan kajian, lebih tinggi. Jadi kemungkinan besar bisa terjual," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Menurutnya, desain hunian yang tinggi atau high risk telah dirancang dan akan selesai akhir tahun ini. Sehingga awal 2015 sudah siap dipasarkan.
Sementara, terkait dengan dana, sedang dilakukan pendekatan dengan bank lokal Australia untuk memperoleh pinjaman.
"Selain itu, pjnjaman juga diperoleh dari Bank Exim Indonesia dengan presentase 75:25%," katanya.
Direktur Utama PTPP Bambang Triwibowo mengatakan, perseroan meraih kontrak baru sampai akhir Agustus 2014 sebesar Rp10,78 Triliun atau 45% dari total target hingga akhir tahun.
"Order book perseroan sampai Agustus Rp32 triliun ayat naik 18% dari periode sama dari tahun lalu," ujarnya.
(izz)