Minyak Brent Turun Jelang Data Manufaktur China

Senin, 22 September 2014 - 09:52 WIB
Minyak Brent Turun Jelang...
Minyak Brent Turun Jelang Data Manufaktur China
A A A
MELBOURNE - Harga minyak mentah brent turun untuk kali ketiga dalam empat hari menjelang data manufaktur China sebagai konsumen minyak terbesar kedua di dunia. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) stabil di New York.

Kontrak berjangka (futures) turun sebanyak 0,5% di London. Sebelum HSBC Holding Plc melaporkan datanya, survei Bloomberg News memperkirakan indeks produksi pabrik China sekitar 50 pada September 2014. Angka itu turun dibanding Agustus sebesar 50,2.

Sementara National Oil Corp melaporkan bahwa Libya memompa minyak mentah sebanyak 700.000 barel per hari setelah produksi di lapangan Sharara dipangkas.

"Ada beberapa momentum penurunan prospek pasar karena perekonomian China saat ini," kata analis utama di CMC Markets Ric Spooner seperti dilansir dari Bloomberg, Senin (22/9/2014).

Minyak brent di ICE Futures Europe Exchange, London untuk pengiriman November turun sebanyak 49 sen menjadi USD97,90 per barel dan berada di harga USD97,91 pada pukul 11.27 siang waktu Sydney.

Semua volume berjangka yang diperdagangkan sekitar 42% di bawah rata-rata 100 hari. Harga telah turun 12% sepanjang tahun ini.

Sementara minyak WTI di New York Mercantile Exchange untuk pengiriman Oktober, yang berakhir hari ini, turun 20 sen menjadi USD92,21 per barel. Kontrak November yang lebih aktif turun sekitar 23 sen menjadi USD91,42.

Premi minyak mentah patokan AS ini terhadap brent sebesar USD6,50, turun dibandingkan akhir pekan lalu sebesar USD6,74.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2036 seconds (0.1#10.140)