Mandiri DPLK Fokus Pasar Retail

Selasa, 14 Oktober 2014 - 17:35 WIB
Mandiri DPLK Fokus Pasar Retail
Mandiri DPLK Fokus Pasar Retail
A A A
JAKARTA - Direktur Keuangan dan Umum Dana Pensiun dan Lembaga Keuangan (DPLK) Bank Mandiri Rudi Rahman mengungkapkan, pihaknya akan teru‎s memperkuat bisnis di segmen ritel dengan memperluas jangkauan layanan kepada masyarakat.

Terkait hal ini, Rudi mengaku pihaknya sedang mengajukan izin ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar dapat menjual produk pensiun secara ritel melalui cabang Bank Mandiri.

”Saat ini jumlah nasabah ritel perusahaan baru sekitar 3.000 orang dan akhir tahun 2014 diharapkan dapat mencapai 10 ribu dengan dana kelolaan kisaran Rp10-13 miliar," ungkapnya di Jakarta, Selasa (14/10/2014).

‎Di samping itu, unit usaha Bank Mandiri ini juga tengah siap mengelola program pensiun untuk kompensasi pesangon (PPKUP) bagi perusahaan yang bergerak di bidang usaha hulu minyak dan gas bumi.

Untuk itu, Mandiri DPLK secara berkelanjutan memperkuat sistem manajemen mutu dan kapasitas sumber daya manusia termasuk pengelolaan distributor.

Hingga sekarang, pihaknya telah bekerja sama dengan 16 perusahaan di bidang migas dengan dana kelolaan di atas Rp120 miliar. Rudi berharap dapat mengincar perusahaan oil dan gas lain.

"Ada potensi yang sangat besar untuk menggarap pada sektor minyak dan gas, karena perusahaan minyak dan gas dapat meningkatkan AUM dan potensial bagi pengembangan dana pensiun ritel," paparnya.

Direktur Komersial DPLK Febrina Amrah Putri menambahkan, ‎ada beberapa strategi perusahaan untuk dapat masuk perusahaan migas di antaranya dengan memaksimalkan fungsi IT, menempatkan karyawan khusus untuk menangani sektor migas, memanfaatkan dukungan dari Bank Mandiri untuk masuk sektor migas, serta mendorong peningkatan mutu layanan ISO 9001:2008 mengenai sistem manajemen mutu.

Dia mengungkap, dengan memiliki empat startegi tersebut, pihaknya dapat ‎berkembang untuk dapat menyasar perusahaan migas.

"Selain itu, tahun 2015 mendatang pihaknya akan melakukan pengembangan dengan fokus pada target pasar retail yang akan dipasarkan melalui cabang Bank Mandiri termasuk cabang mikro mandiri mitra usaha," jelas dia.

Lebih lanjut dia menuturkan, ‎saat ini pihaknya telah mengelola dana pensiun dari seluruh segmen industri seperti otomotif, rumah sakit, pabrik, sekuritas, perkebunan, dan lainnya.

Kedepan, Mandiri DPLK akan terus memperkuat dana kelolaan dengan mengoptimalkan peluang di sektor-sektor industri yang potensial.‎

(Baca: DPLK Mandiri Kelola Dana Rp432,7 M)
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6029 seconds (0.1#10.140)