Dongkrak Wisman, Disparbud DKI Roadshow ke Timteng
A
A
A
JAKARTA - Demi mendongkrak jumlah kunjungan wisawatan asing (wisman) ke DKI Jakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta kembali menggelar roadshow ke Timur Tengah (Timteng).
Promosi pariwisata Jakarta tersebut dilakukan selama sepekan di Abu Dhabi pada 23-26 November 2014 dan Kuwait pada 26-30 November 2014. Sebelumnya, Disparbud DKI telah melakukan promosi serupa ke Selangor dan Penang, Malaysia; serta Xiamen, China.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan, kegiatan promosi untuk memajukan sektor pariwisata Jakarta di mata dunia yang dilakukan Disparbud DKI bertujuan untuk mempertahankan image Jakarta sebagai daerah tujuan wisata.
"Selain itu, untuk meningkatkan peran para pelaku industri pariwisata yang ada di Jakarta, baik di sektor penerbangan, perhotelan, hiburan ataupun tour operator," kata dia dalam rilisnya, Kamis (20/11/2014).
Para stakeholder pariwisata Jakarta yang turut berpartisipasi terdiri dari kalangan hoteliers dan tour operator. Maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia juga turut memeriahkan kegiatan business gathering dan pergelaran atraksi budaya yang akan diselenggarakan di Hotel Royal Rose Abu Dhabi dan Al Wahda Mall Abu Dhabi serta Crowne Hotel Plaza Kuwait, dan The Avenue Mall Kuwait.
Adapun bentuk kegiatan acara berupa B2B dan B2C dengan tujuan untuk mempertemukan para pelaku industri dari Jakarta, sehingga dapat memperkenalkan dan menawarkan secara langsung produk wisata Jakarta dengan penawaran menarik.
Untuk meramaikan kegiatan dan memberikan hiburan serta pengetahuan seputar budaya Jakarta, penampilan tarian khas Betawi akan ditampilkan dalam kegiatan ini. Diharapkan hal itu akan menjadi nilai tambahan bagi para wisatawan mancanegara, khususnya wisatawan Timur Tengah untuk lebih mengetahui nilai-nilai budaya di Jakarta.
Dia berharap, kegiatan promosi Jakarta di Abu Dhabi dan Kuwait dapat membantu meningkatkan angka kunjungan wisman ke Jakarta. “Selain mayoritas masyarakatnya yang beragama muslim, kesamaan budaya juga diharapkan dapat mendorong wisman Timur Tengah untuk berkunjung ke Jakarta," imbuh Arie.
Adapun penerbangan yang melayani rute Jakarta-Abu Dhabi dan Jakarta-Kuwait, yaitu Garuda Indonesia dan Etihad Airways dengan frekuensi penerbangan sebanyak 2 kali dalam sehari. Jumlah wisman pada September 2014 ke Jakarta melalu 3 pintu masuk (Soekarno-Hatta, Tanjung Priok dan Halim Perdana Kusuma ) mencapai 179.723 kunjungan.
Sepuluh negara yang menjadi pengunjung terbanyak ke Jakarta pada bulan itu adalah Malaysia (24.451 kunjungan); Jepang (17.943 kunjungan); China (17.786 kunjungan); Singapura
(15.216 kunjungan); Saudi Arabia (12.272 kunjungan).
Selain itu, Amerika (6.235 kunjungan); Korea Selatan (6.231 kunjungan); India (5.760 kunjungan); Belanda (5.347 kunjungan); dan Australia (5.218 kunjungan).
Promosi pariwisata Jakarta tersebut dilakukan selama sepekan di Abu Dhabi pada 23-26 November 2014 dan Kuwait pada 26-30 November 2014. Sebelumnya, Disparbud DKI telah melakukan promosi serupa ke Selangor dan Penang, Malaysia; serta Xiamen, China.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan, kegiatan promosi untuk memajukan sektor pariwisata Jakarta di mata dunia yang dilakukan Disparbud DKI bertujuan untuk mempertahankan image Jakarta sebagai daerah tujuan wisata.
"Selain itu, untuk meningkatkan peran para pelaku industri pariwisata yang ada di Jakarta, baik di sektor penerbangan, perhotelan, hiburan ataupun tour operator," kata dia dalam rilisnya, Kamis (20/11/2014).
Para stakeholder pariwisata Jakarta yang turut berpartisipasi terdiri dari kalangan hoteliers dan tour operator. Maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia juga turut memeriahkan kegiatan business gathering dan pergelaran atraksi budaya yang akan diselenggarakan di Hotel Royal Rose Abu Dhabi dan Al Wahda Mall Abu Dhabi serta Crowne Hotel Plaza Kuwait, dan The Avenue Mall Kuwait.
Adapun bentuk kegiatan acara berupa B2B dan B2C dengan tujuan untuk mempertemukan para pelaku industri dari Jakarta, sehingga dapat memperkenalkan dan menawarkan secara langsung produk wisata Jakarta dengan penawaran menarik.
Untuk meramaikan kegiatan dan memberikan hiburan serta pengetahuan seputar budaya Jakarta, penampilan tarian khas Betawi akan ditampilkan dalam kegiatan ini. Diharapkan hal itu akan menjadi nilai tambahan bagi para wisatawan mancanegara, khususnya wisatawan Timur Tengah untuk lebih mengetahui nilai-nilai budaya di Jakarta.
Dia berharap, kegiatan promosi Jakarta di Abu Dhabi dan Kuwait dapat membantu meningkatkan angka kunjungan wisman ke Jakarta. “Selain mayoritas masyarakatnya yang beragama muslim, kesamaan budaya juga diharapkan dapat mendorong wisman Timur Tengah untuk berkunjung ke Jakarta," imbuh Arie.
Adapun penerbangan yang melayani rute Jakarta-Abu Dhabi dan Jakarta-Kuwait, yaitu Garuda Indonesia dan Etihad Airways dengan frekuensi penerbangan sebanyak 2 kali dalam sehari. Jumlah wisman pada September 2014 ke Jakarta melalu 3 pintu masuk (Soekarno-Hatta, Tanjung Priok dan Halim Perdana Kusuma ) mencapai 179.723 kunjungan.
Sepuluh negara yang menjadi pengunjung terbanyak ke Jakarta pada bulan itu adalah Malaysia (24.451 kunjungan); Jepang (17.943 kunjungan); China (17.786 kunjungan); Singapura
(15.216 kunjungan); Saudi Arabia (12.272 kunjungan).
Selain itu, Amerika (6.235 kunjungan); Korea Selatan (6.231 kunjungan); India (5.760 kunjungan); Belanda (5.347 kunjungan); dan Australia (5.218 kunjungan).
(rna)