Ekonom Perkirakan Ekonomi Sulsel 2015 Tumbuh 9%

Kamis, 04 Desember 2014 - 18:16 WIB
Ekonom Perkirakan Ekonomi Sulsel 2015 Tumbuh 9%
Ekonom Perkirakan Ekonomi Sulsel 2015 Tumbuh 9%
A A A
MAKASAR - Pengamat Ekonomi Unhas Hamid Paddu memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada 2015 sebesar 8,5% sampai 9%.

Pesatnya pertumbuhan Sulsel terus terjadi tidak saja diakhir tahun ini, tapi juga akan terus berlanjut sampai tahun depan. Meski, 2014 sejumlah kebijakan dikeluarkan pemerintahan baru yang memberikan dampak signifikan.

Dia menjelaskan, ecara umum rencana pertumbuhan ekonomi nasional Indonesia 2015 diprediksi mengalami pertumbuhan lebih tinggi dan lebih baik dengan kisaran pertumbuhan 5,5% sampai 6%.

Hal tersebut, kata dia, dipengaruhi dengan berbagai perbaikan ekonomi di sejumlah daerah-daerah di Indonesia termasuk di Sulsel yang akan terkena dampak pertumbuhan tersebut.

Karena itu, dia memperdiksi pertumbuhan ekonomi Sulsel di atas 8,5% hingga 9% ditopang pula dengan kontribusi sektor tambang yang ada di Luwu Timur. Selain itu, juga didorong sektor unggulan Sulsel sektor perikanan dan pertanian.

"Ekonomi Indonesia akan tumbuh jauh lebih baik dibandingkan tahun ini, itu pula akan ikut dirasakan daerah utamnya berkaitan dengan ekspor dan impor ditandai berbagai aktivitas ekonomi domestik antar pulau," terangnya.

Hamid menjelaskan, faktor lain yang memengaruhi situasi internasional dengan harga komoditas dunia cenderung mulai membaik, sehingga barang-barang ekspor dari Sulsel seperti tambang dan pertanian terbeli dengan harga tinggi.

"Situasi ekonomi di Amerika dan negara-negara di Eropa juga sudah mulai membaik, tentunya kondisi ini menguntungkan pertumbuhan ekonomi Sulsel. Dikarenakan, ada beberapa komoditas ekspor kita dikirim ke negara tujuan tersebut," jelas dia.

Untuk faktor internal juga ikut mendukung dengan sikap positif pemerintah setempat yang menggenjot perbaikan infrastruktur. Itu dimulai dengan perbaikan jalanan, pelabuhan, perizinan dan lainnya.

Bank Indonesia (BI) melalui kajian regional Sulsel juga merilis, ekonomi Sulsel 2015 diperkirakan kembali meningkat.

Kepala BI wilayah Sulampua Suhedi memaparkan, pertumbuhan ekonomi didukung pertumbuhan sektor utama dan kuatnya permintaan. Sektor utama yang memberikan kontribusi, sektor pertambangan, Industri pengolahan, perdagangan, hotel dan restoran, dan transportasi.

"Peningkatan beberapa sektor tersebut terkait beroperasinya tambahan smelter dan kegiatan pendukungnya, mulai beroperasinya hotel di Makassar, serta pembangunan infrastruktur transportasi dan distribusi," paparnya.

Suhedi mengungkapkan, kegiatan sektor-sektor tersebut secara tidak langsung meningkatkan permintaan barang maupun jasa masyarakat berkaitan dengan konsumsi dan kegiatan ekspor serta impor.

Pada riwulan IV/2014 dapat dikatakan hampir seluruh sektor ekonomi diperkirakan meningkat, seiring faktor musiman dan tetap kuatnya permintaan domestik.

"Hampir semua sektor ekonomi di Sulsel meningkat, kecuali pertanian dan industri pengolahan yang cenderung melambat karena faktor musiman. Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan ekonomi Sulsel tersebut masih sejalan dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi nasional pada 2014 sebesar 5,1%-5,5% pada periode yang sama tahun lalu," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5820 seconds (0.1#10.140)