DPR Pertanyakan Rencana Rini Jual Gedung BUMN
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Dodi Alex Nurdin mempertanyakan pernyataan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno yang ingin menjual Gedung BUMN dengan alasan efisiensi.
"Saya juga mempertanyakan, dia jualnya ke siapa? Itu aset negara," ujar Dodi saat dihubungi wartawan, Selasa (16/12/2014).
Menurut Dodi, apabila kantor yang terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan No 13, Jakarta itu dijual kepada pemerintah tidak ada nilai efisiensinya. "Kan, pemerintah juga yang beli," ujarnya.
Dia menyayangkan sikap Rini yang memilih menjual kantor tersebut daripada melakukan cara lain yang lebih visioner. "Kalau sekadar jual aset BUMN, mulai jual kantor, agak kurang kreatif," kata politikus Partai Golkar ini.
Dibandingan dijual, Dodi menyarankan agar Rini memberdayakan gedung tersebut dengan pihak lain agar lebih produktif. "Itu (penjualan) perlu dipikirkan, ada yang punya tanah. Itu kan agak kurang produktif," pungkasnya.
"Saya juga mempertanyakan, dia jualnya ke siapa? Itu aset negara," ujar Dodi saat dihubungi wartawan, Selasa (16/12/2014).
Menurut Dodi, apabila kantor yang terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan No 13, Jakarta itu dijual kepada pemerintah tidak ada nilai efisiensinya. "Kan, pemerintah juga yang beli," ujarnya.
Dia menyayangkan sikap Rini yang memilih menjual kantor tersebut daripada melakukan cara lain yang lebih visioner. "Kalau sekadar jual aset BUMN, mulai jual kantor, agak kurang kreatif," kata politikus Partai Golkar ini.
Dibandingan dijual, Dodi menyarankan agar Rini memberdayakan gedung tersebut dengan pihak lain agar lebih produktif. "Itu (penjualan) perlu dipikirkan, ada yang punya tanah. Itu kan agak kurang produktif," pungkasnya.
(dmd)