Hunian Vertikal di Kawasan Sub-Urban

Rabu, 24 Desember 2014 - 12:09 WIB
Hunian Vertikal di Kawasan...
Hunian Vertikal di Kawasan Sub-Urban
A A A
Hunian vertikal seperti apartemen dan kondominium kini tidak lagi hanya berada di pusat kota, namun juga menyasar warga urban di daerah pinggiran. Kawasan penyangga ini beberapa tahun belakangan memang terus berkembang menjadi kota baru yang memiliki potensi bisnis properti yang cukup tinggi.

Pembangunan hunian vertikal di tengah Kota Jakarta semakin sesak. Hal ini memaksa para pengembang melirik kawasan penyangga Jakarta sebagai target pengembangan baru hunian model ini. Salah satunya dilakukan oleh pengembang Plaza Indonesia Urban & Ide Land.

Terangkat pamornya dengan pembangunan Grand Hyatt Jakarta, The Kraton dan beberapa properti prestisius lainnya, Plaza Indonesia Urban & Ide Land dalam waktu dekat akan merilis Alterra Residences, sebuah proyek apartemen di kawasan pinggiran Jakarta, tepatnya di kawasan Ciputat atau hanya 100 meter dari gerbang tol ruas tol baru Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2.

Proyek apartemen yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp250 jutaan ini akan pre-launch pada 24 Januari 2015 dan groundbreakingpada 14 Februari 2015 dengan lama pembangunan ditaksir kurang lebih dua tahun. Alterra Residences dibangun di atas lahan seluas 1,8 hektare, terdiri dari lima tower setinggi 16 lantai dengan jumlah 628 unit per tower (30–33 unit per lantai, total 3.768 unit).

Pengembangan Altera Residence akan menambah pasok apartemen di Ciputat menjadi sekitar 11.568 unit. Sebelumnya sudah ada 7.800 unit dari empat apartemen, yaitu Greenlake View (2.800 unit/5 tower), City Light 1.300 unit, Baileys Lagoon 1.200 unit, dan The Spring Residences 2.500 unit.

Alterra Residences adalah hunian mewah dengan konsep mountain resortbertemakan “Garden In The Air” yang hadir untuk memenuhi harapan saudara yang mendambakan pelayanan premium seperti yang selama ini menjadi prioritas Plaza Indonesia.

Adapun, fasilitas yang diberikan pengembang mencakup 100% green gardenarea, roof garden & BBQ area, brigde walk, swimming pool (berdiameter 120 meter), water park, children playground, citywalk, sport center, jogging track, ATM center, function room, 24 hour CCTV & security, access card system, TV cabledan commercial area.

“Tahap pertama ini dibuka sebanyak 1.000 unit, hingga saat ini NUP yang terpesan mencapai 700. Nanti tanggal 24 Januari tahun depan launching-nya. Tipenya ada banyak, mulai studio berukuran 21–24 m2, 1 bedroom(BR) 33 m2, dan 2 BR loft60-74 m2 seharga Rp11–12,5 juta dan ini masih harga perdana,” ujar Vari, staf pemasaran Alterra Residences.

Dibandingkan empat apartemen yang lokasinya terkonsentrasi di sekitar flu overCiputat, kelebihan Alterra Residences, imbuh Vari, berada di dua jalur jalan dan lebih mudah untuk menuju ke kawasan Cinere (2 km) dan BSD City (7 km). “Nanti lokasinya juga dekat dengan bakal jalan tol Cijago (Cinere-Jagorawi),” tambahnya.

Sementara, PT Prioritas Land Indonesia (PLI) kembali meluncurkan proyek barunya di kawasan Bekasi Barat, dengan menghadirkan produk hunian inovatif yang diberi nama Indigo @ Bekasi. Proyek ini, terdiri dari empat tower apartemen dan bakal dijadikan sebagai The New Living Icon di Bekasi.

Presiden Direktur PLI, Marcellus Chandra mengatakan, meski perusahaannya belum lama terjun dalam dunia properti, proyek Indigo @ Bekasi ini merupakan proyek ambisius perusahaan dalam ekspansi sektor properti ke depan dan salah satunya adalah Indigo @ Bekasi yang sedang digarapnya ini “Indigo @ Bekasi ini merupakan proyek besar kami, dan mulai ditawarkan kepada investor untuk membelinya, karena harga yang ditawarkan cukup terjangkau untuk kelas premium,” kata Marcellus.

Sebelumnya PLI sukses membangun properti Majestic Point Villas Bali Nusa Dua, Majestic Point Serpong dan Majestic Water Village Uluwatu, yang kesemuanya telah habis terjual (sold out). Menurut Marcellus, pihaknya akan membangun empat tower apartemen Indigo @ Bekasi dengan total 3.000 unit.

Rendra hanggara
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0819 seconds (0.1#10.140)