BTPN Tingkatkan Nilai Tambah
A
A
A
BATAM - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) mengemukakan, persaingan di segmen mikro semakin ketat membuat perbankan berlomba memberikan nilai tambah.
Branch Manager BTPN Mitra Usaha Rakyat (MUR) Cabang Batu Aji, Batam, Hendra Fauzi mengatakan, ke depan potensi segmen mikro akan semakin menjanjikan. Namun, ini berarti persaingan yang semakin ketat di antara Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan bank umum.
"Sejak 2005 saya amati segmen mikro tidak terpengaruh tren perekonomian. Selalu potensial. Di Batam kami optimistis segmen ini dapat tumbuh," ujar Hendra, Jumat (16/1/2015).
Secara nasional, sepanjang Januari-September 2014, BTPN telah menyelenggarakan 100.520 aktivitas Program Daya, tumbuh 69% dari periode yang sama tahun lalu.
Sementara jumlah peserta Daya atau penerima manfaat mencapai 1.303.301 nasabah, meningkat 23,3%. Data ini menunjukkan tingginya keinginan nasabah untuk tumbuh bersama BTPN.
Dia meyakini keterlibatan langsung dalam memberdayakan nasabah adalah kunci menuju pertumbuhan kinerja bisnis yang prima dan berkelanjutan.
"Kami ingin memberikan nilai tambah ke nasabah. Sejauh ini tingkat kepuasannya 80% yang berarti layanan tambahan kami disukai nasabah sehingga loyal," ujarnya.
Branch Manager BTPN Mitra Usaha Rakyat (MUR) Cabang Batu Aji, Batam, Hendra Fauzi mengatakan, ke depan potensi segmen mikro akan semakin menjanjikan. Namun, ini berarti persaingan yang semakin ketat di antara Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan bank umum.
"Sejak 2005 saya amati segmen mikro tidak terpengaruh tren perekonomian. Selalu potensial. Di Batam kami optimistis segmen ini dapat tumbuh," ujar Hendra, Jumat (16/1/2015).
Secara nasional, sepanjang Januari-September 2014, BTPN telah menyelenggarakan 100.520 aktivitas Program Daya, tumbuh 69% dari periode yang sama tahun lalu.
Sementara jumlah peserta Daya atau penerima manfaat mencapai 1.303.301 nasabah, meningkat 23,3%. Data ini menunjukkan tingginya keinginan nasabah untuk tumbuh bersama BTPN.
Dia meyakini keterlibatan langsung dalam memberdayakan nasabah adalah kunci menuju pertumbuhan kinerja bisnis yang prima dan berkelanjutan.
"Kami ingin memberikan nilai tambah ke nasabah. Sejauh ini tingkat kepuasannya 80% yang berarti layanan tambahan kami disukai nasabah sehingga loyal," ujarnya.
(dmd)