Didukung Sentimen Global, IHSG Berpotensi Reli

Selasa, 20 Januari 2015 - 08:17 WIB
Didukung Sentimen Global,...
Didukung Sentimen Global, IHSG Berpotensi Reli
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan memiliki potensi penguatan kembali (reli) didukung kondisi positif dari global.

Kepala Riset PT Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan IHSG akan membentuk pola Doji star dekati area lower bollinger band (LBB). MACD kembali melanjutkan penurunan setelah membentuk death cross dengan histogram negatif yang memanjang. RSI, Stochastic, dan William’s %R mencoba kembali bertahan dari penurunan.

"Jika melihat dari pembentukan pola seharusnya mengindikasikan adanya potensi kenaikan kembali, namun belum cukup kuatnya sentimen yang ada dapat membuat laju IHSG kembali variatif yang disertai pelemahan sesaat. Diharapkan kondisi global dapat memberikan sentimen penguatan pada IHSG," kata dia, Selasa (20/1/2015).

Dia memperkirakan, IHSG akan berada pada rentang support 5.128-5.147 dan resisten 5.168-5.186. Laju IHSG kemarin sempat berada di area target resisten 5.155-5.206 meski belum cukup kuat mendekati target resisten berikutnya dan juga sempat masuk di area target support 5.130-5.138.

Laju IHSG mengawali pekan ini dengan pergerakan variatif. Laju IHSG sesekali berada di zona merah meskipun sempat mengalami kenaikan tipis.

Di satu sisi, pelaku pasar mencoba mengakumulasi beli saham-saham yang telah melemah sebelumnya dengan memanfaatkan sentimen kenaikan bursa saham Asia yang terimbas positif kenaikan bursa saham Amerika Sserikat (AS), di sisi lain ada juga pelaku pasar yang cenderung melakukan aksi jual seiring masih variatifnya sentimen yang ada.

"Tarik menarik inilah yang membuat laju IHSG naik turun dalam rentang terbatas," ujar dia.

Laju rupiah yang kembali melemah dan asing yang masih doyan jualan menambah sentimen negatif meski akhirnya mampu ditutup naik tipis. Adapun transaksi asing tercatat nett sell dari net sell Rp333,54 miliar menjadi net sell Rp705,79 miliar.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0743 seconds (0.1#10.140)