Konflik KPK Vs Polri Diproyeksi Tak Berimbas ke IHSG
A
A
A
JAKARTA - Konflik antara Komisi Pemeberantasa Korupsi (KPK) dan Polri diproyeksi tidak akan memberi imbas pada pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pekan depan.
Analis PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe mengatakan, konflik antara dua institusi tersebut tidak akan mempengaruhi IHSG. Menurutnya, pergerakan laju IHSG masih dipengaruhi oleh sentimen eksternal.
"Tekanan luar negeri masih dominan. Untuk hari Senin, saya perkirakan IHSG berada di kisaran 5.150-5.350. Memang cenderung melemah sebab tekanan luar negeri. Jadi untuk Senin akan turun dulu," kata dia ketika dihubungi Sindonews, Minggu (25/1/2015).
Tekanan ini terjadi lantaran sejak beberapa hari terakhir IHSG mengalami penguatan dan menembus rekor baru. Jadi menurut dia, bila pun terjadi koreksi pada awal pekan depan masih dianggap wajar.
"Senin nanti akan turun, karena beberapa hari terakhir memang sudah tinggi. Kendati begitu, bukan karena konflik KPK-Polri. Saya yakin, untuk jangka pendek ini tidak akan berpengaruh pada IHSG," tandasnya.
Sementara IHSG pada akhir pekan ini ditutup melesat 70,702 poin atau 1,35% ke level 5.323,89. Penguatan itu didukung aksi beli investor asing yang mencapai Rp1,61 triliun.
Analis PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe mengatakan, konflik antara dua institusi tersebut tidak akan mempengaruhi IHSG. Menurutnya, pergerakan laju IHSG masih dipengaruhi oleh sentimen eksternal.
"Tekanan luar negeri masih dominan. Untuk hari Senin, saya perkirakan IHSG berada di kisaran 5.150-5.350. Memang cenderung melemah sebab tekanan luar negeri. Jadi untuk Senin akan turun dulu," kata dia ketika dihubungi Sindonews, Minggu (25/1/2015).
Tekanan ini terjadi lantaran sejak beberapa hari terakhir IHSG mengalami penguatan dan menembus rekor baru. Jadi menurut dia, bila pun terjadi koreksi pada awal pekan depan masih dianggap wajar.
"Senin nanti akan turun, karena beberapa hari terakhir memang sudah tinggi. Kendati begitu, bukan karena konflik KPK-Polri. Saya yakin, untuk jangka pendek ini tidak akan berpengaruh pada IHSG," tandasnya.
Sementara IHSG pada akhir pekan ini ditutup melesat 70,702 poin atau 1,35% ke level 5.323,89. Penguatan itu didukung aksi beli investor asing yang mencapai Rp1,61 triliun.
(rna)