Jasa Marga Catat Laba Rp1,4 Triliun

Senin, 09 Februari 2015 - 13:59 WIB
Jasa Marga Catat Laba Rp1,4 Triliun
Jasa Marga Catat Laba Rp1,4 Triliun
A A A
JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) meraih laba bersih sebesar Rp1,4 triliun sepanjang tahun lalu, meningkat 37,25% dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp1,02 triliun.

Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman mengatakan, meningkatnya laba bersih perseroan pada tahun lalu didorong oleh naiknya pendapatan tol JSMR hingga akhir tahun 2014. Tercatat, perseroan memperoleh pendapatan tol sebesar Rp6,65 triliun atau naik 14,65% dibandingkan tahun sebelumnya Rp5,8 triliun. “Sepanjang tahun lalu kami berhasil memperoleh pendapatan dari pengoperasian sejumlah ruas jalan tol sebesar Rp6,65 triliun,” kata Adit kepada sejumlah media di Jakarta kemarin.

Meski demikian, total pendapatan usaha perseroan mengalami penurunan, sebesar Rp9,17 triliun dari Rp10,27 triliun pada 2013. Hal ini disebabkan pendapatan konstruksi hanya sebesar Rp1,94 triliun pada tahun lalu atau menurun dibanding tahun sebelumnya Rp3,96 triliun. “Penurunan itu karena ada beberapa proyek yang sudah terealisasi pada tahun 2013 dan sudah beroperasi pada tahun lalu,” imbuhnya.

Sedangkan, EBITDA emiten operator jalan tol pelat merah ini tumbuh 16,7% sebesar Rp3,96 triliun dibandingkan tahun sebelumnya, 2013, yang sebesar Rp3,4 triliun. Debt equity ratio (DER) pada tahun 2014 sebesar 2,07%, naik dari tahun 2013 sebesar 1,88% dan kemampuan mengembalikan pinjaman di angka 3,26%.” Kalau secara teori, rasio utang dan equity boleh 5%. Ruang kita masih kuat untuk cari pinjaman baru,” pungkasnya.

Tercatat, beban usaha Jasa Marga naik tipis jadi Rp6,13 triliun dari Rp6,01 triliun pada 2013 dan laba usaha naik jadi Rp3,04 triliun dari laba usaha tahun 2013 yang sebesar Rp2,26 triliun. Laba sebelum pajak diraih Rp1,82 triliun dari laba sebelum pajak 2013 Rp1,31 triliun. Total aset perseroan hingga Desember 2014 mencapai Rp31,85 triliun, naik dari total aset per Desember 2013 yang sebesar Rp28,05 triliun.

Sebelumnya Corporate Secretary Jasa Marga David Wijayatno mengatakan, perseroan pada tahun ini membidik pendapatan tol sebesar Rp8 triliun atau meningkat 20,3% dibandingkan pencapaian hingga akhir tahun lalu di angka Rp6,65 triliun. David optimistis dapat mencapaitargetpendapatantersebut seiring dengan akan beroperasinya empat ruas tol baru pada tahun ini.

Keempat ruas tol tersebut dikelola melalui anak usaha Jasa Marga dengan total panjang ruas tol mencapai 53 kilometer (km). Ketiga ruas tol tersebut yaitu Gempol-Pandaan sepanjang 20 km yang rampung pada kuartal I/2015, ruas Surabaya- Mojokerto seksi IV 23 km yang beroperasi kuartal III/2015. Selanjutnya tol ruas Gempol- Pasuruan seksiI sepanjang14km yang diproyeksikan beroperasi kuartalI/2015.

“Sedangkan, ruas jalan tol baru yang dikelola langsung oleh Jasa Marga yaitu Kejapanan-Gempol yang rencananya mulai beroperasi pada kuartal I, ruas ini relokasi dari tol yang tenggelam karena lumpur Sidoarjo,” kata David.

Dia mengungkapkan, untuk menggenjot target pendapatan hingga pengujung 2015, emiten operator jalan tol pelat merah ini telah mengalokasikan belanja modal (capital expendeture /capex) sebesar Rp3,85 triliun. Capex tahun ini memang menurun dibandingkan alokasi belanja modal tahun lalu yang sebesar Rp5 triliun.

Menurut David, dari capex Rp3,85 triliun, sebagian besar digunakan perseroan untuk pengembangan usaha jalan tol atau Rp2,46 triliun, untuk operasional perusahaan Rp1,14 triliun dan sisanya untuk pengembangan usaha lain Rp250 miliar.

Heru Febrianto
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6167 seconds (0.1#10.140)