Jepang Bakal Bangun Smart City di Kutai Kartanegara

SAMARINDA - Jepang bakal berinvestasi di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Samarinda, Kalimantan Timur untuk membangun smart city atau kota pintar dan bandara.

Untuk memastikan investasi tersebut terlaksana, Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari didampingi Kadin Kutai Kartanegara langsung terbang ke Jepang.

Di Jepang, Rita berkunjung ke Kota Kitakyushu. Di kota ini, Pemkab Kukar akan menandatangani nota kesepahaman dengan Kitakyushu Economic Federation atau Kadin-nya Kitakyushu.

Menurut Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Kukar Bambang Arwanto, Kitakyushu Economic Federation akan menginvestasikan modalnya untuk pembangunan smart city dan bandara di Kukar.

“Penandatangan nota kesepahaman dilaksanakan kemarin (10/2/2015) antara pihak Pemerintah Kota Kitakyushu, Kadin Indonesia dan Pemkab Kukar,” kata Bambang, Rabu (11/2/2015).

Penandatangan nota kesepahaman ini akan dilaksanakan di Balai Kota Kitakyushu, Jepang. Selain dihadiri Bupati Kukar Rita Widyasari, juga hadir Kadin Indonesia bidang Infrastruktur Daud Zulhanar Usman.

“Wacana akan kerja sama ini sudah lama. Jepang menyatakan minat bekerja sama melalui Kadin Jepang dengan Kadin Indonesia, tapi payungnya Pemkab Kukar juga harus mengetahui dan baru bisa direalisasikan,” terang Bambang.

Kitakyushu dikenal sebagai kota pintar di Jepang. Kota ini memiliki proyek percontohan masyarakat pintar dalam sistem energi mandiri. Bahkan di wilayah Higashida, pembangkit listrik dengan kapasitas 15 kwh menggunakan energi angin serta produksi dan pemanfaatan energinya di pantau 24 jam setiap hari.

Apabila pada jam tertentu terjadi lonjakan penggunaan listrik, maka harga listrik akan dinaikkan dengan tujuan agar masyarakat di dorong untuk berhemat, terutama pada jam sibuk sekitar pukul 13.00–17.00 waktu setempat.