Bea Cukai Validasi Data Pengusaha

Kamis, 26 Februari 2015 - 12:30 WIB
Bea Cukai Validasi Data...
Bea Cukai Validasi Data Pengusaha
A A A
JAKARTA - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) akan mendata ulang 39.000 pengusaha importireksportir dengan menggunakan integrasi data elektronik dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).

”Kita punya database importir-eksportir yang sangat besar. Tapi, ada temuan kesalahan seperti alamat fiktif hingga data yang tidak akurat, sehingga harus kita perbaiki,” kata Direktur Jenderal Bea dan Cukai Agung Kuswandono di Jakarta kemarin Dia berharap, integrasi database ke Ditjen Dukcapil mampu memberikan ruang gerak yang lebih luas bagi DJBC untuk memperbaiki data tersebut.

Selain untuk kepentingan internal DJBC, validasi tersebut juga berguna dalam upaya penegakan hukum di bidang kepabeanan dan cukai. ”Data akurat bisa kita peroleh dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan atau Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Jadi kalau ada yang menyeleweng, bisa ketahuan dari sini,” ujar Agung.

Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri Irman mengatakan, Kemendagri ingin memanfaatkan kerja sama tersebut untuk peningkatan kinerja dengan instansi terkait. Menurutnya, pembaruan data demografi dari pelaku kegiatan kepabeanan dan para pengusaha kena cukai akan sangat membantu Ditjen Dukcapil untuk menempuh target 190 juta penduduk agar memiliki KTP elektronik.

Rabia edra
(bbg)
Berita Terkait
BCA Kolaborasi Jurnalis...
BCA Kolaborasi Jurnalis Ekobis Makassar Kirim Bantuan ke Sulbar
Berita Terkini
Hari Konsumen Nasional...
Hari Konsumen Nasional 2025, Perjalanan Keluarga Menemukan Makna
7 jam yang lalu
Jualan Gold Card Rp83...
Jualan Gold Card Rp83 Miliar untuk Jadi Warga AS, Trump Pede Lunasi Utang USD36 Triliun
7 jam yang lalu
Canggih, Perusahaan...
Canggih, Perusahaan Ekspedisi Ini Hadirkan CEO Virtual di Indonesia
9 jam yang lalu
Bidik Pasar Singapura,...
Bidik Pasar Singapura, KIN dan Morinaga Kolaborasi Hadirkan Inovasi Susu Premium
9 jam yang lalu
Indonesia dan USTR Intensif...
Indonesia dan USTR Intensif Bahas Negosiasi Tarif dalam 60 Hari ke Depan
9 jam yang lalu
Wamen PKP Fahri Hamzah...
Wamen PKP Fahri Hamzah Blak-blakan Backlog Perumahan di Indonesia Membengkak Jadi 15 Juta
10 jam yang lalu
Infografis
10 Pengusaha Sukses...
10 Pengusaha Sukses yang Memulai Bisnis di Usia 50 Tahun ke Atas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved