Pemerintah Inisiasikan Pembangunan 19 Kota Wisata

Selasa, 28 April 2015 - 13:25 WIB
Pemerintah Inisiasikan...
Pemerintah Inisiasikan Pembangunan 19 Kota Wisata
A A A
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menginisiasi pembangunan 19 kota wisata di Indonesia, yang akan dikejar hingga lima tahun mendatang. Hal ini mengingat Indonesia berpotensi besar meraup penerimaan negara lebih besar dalam sektor pariwisata.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, pembangunan 19 kota wisata di seluruh Indonesia setidaknya membutuhkan investasi sekitar USD7 miliar hingga USD10 miliar atau Rp84 triliun.

"Kita sudah identifikasi bahwa (pembangunan) 19 kota (pariwisata) itu initial investment-nya butuh Rp84 triliun atau sekitar USD7 miliar. Kalau tahun lalu itu kecil sekali untuk ukuran negara kita yang hanya USD700 juta. Kalau menyentuh angka USD7-USD10 miliar, itu baru terasa," ujarnya di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (28/4/2015).

Dia menyebutkan, dana investasi yang cukup fantastis tersebut akan digunakan untuk membangun haminitas seperti hotel. Saat ini, pemerintah baru bisa merealisasikan satu kota pariwisata di wilayah Tanjung Lesung.

"Jadi selama lima tahun ini butuh Rp75 triliun. Sedangkan Mandailika itu initial investment butuh sekitar Rp3 triliun. Waktu itu sudah diberi pemerintah sebanyak USD250 miliar dan Presiden janji akan memberikan lagi Rp1,8 triliun," imbuh Arief.

Menurutnya, kota pariwisata Mandalika sudah siap untuk ditanamkan investasi. Sebab, jika terlalu lama tak ada investasi yang masuk, maka besar kemungkinan harga tanah di daerah tersebut akan melambung.

"Investasi jangan terlalu lambat. Kalau sekarang harga tanah masih murah, begitu juga dengan Tanjung Lesung dan 17 daerah lainnya. Dana sebesar itu untuk pembangunan selama lima tahun ke depan sampai 2019. Dan saat ini kita perlu initial investment," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0850 seconds (0.1#10.140)