Rupiah Ditutup Masih Loyo
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini ditutup masih loyo sejalan dengan terkoreksinya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Data Sindonews bersumber dari Limas hari ini menunjukkan rupiah pada level Rp13.004/USD, mendatar dengan posisi penutupan sebelumnya di level Rp13.003/USD.
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp12.995/USD. Posisi tersebut terkoreksi 13 poin dibanding hari sebelumnya di level Rp12.982/USD.
Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp12.957/USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp12.957/USD dan terlemah di level Rp13.019/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp12.978/USD. Posisi ini terkoreksi 56 poin dibanding penutupan hari sebelumnya di level Rp12.922/USD.
Sementara data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp12.970/USD, dengan kisaran harian Rp12.948-Rp13.030/USD. Posisi tersebut membaik 17 poin dari hari sebelumnya di level Rp12.987/USD.
Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, beranjutnya pelemahan rupiah karena meningkatnya permintaan USD.
"Permintaan USD meningkat seiring dengan akan berakhirnya rapat FOMC, besok ," kata dia, Selasa (28/4/2015).
Adapun IHSG sore ini melanjutkan pelemahan karena meningkatnya tekanan jual investor asing. IHSG tergerus 37,58 poin atau 0,72% ke level 5.207,86.
(Baca: Rupiah Siang Ini Berakhir Terdepresiasi)
Data Sindonews bersumber dari Limas hari ini menunjukkan rupiah pada level Rp13.004/USD, mendatar dengan posisi penutupan sebelumnya di level Rp13.003/USD.
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp12.995/USD. Posisi tersebut terkoreksi 13 poin dibanding hari sebelumnya di level Rp12.982/USD.
Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp12.957/USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp12.957/USD dan terlemah di level Rp13.019/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp12.978/USD. Posisi ini terkoreksi 56 poin dibanding penutupan hari sebelumnya di level Rp12.922/USD.
Sementara data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp12.970/USD, dengan kisaran harian Rp12.948-Rp13.030/USD. Posisi tersebut membaik 17 poin dari hari sebelumnya di level Rp12.987/USD.
Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, beranjutnya pelemahan rupiah karena meningkatnya permintaan USD.
"Permintaan USD meningkat seiring dengan akan berakhirnya rapat FOMC, besok ," kata dia, Selasa (28/4/2015).
Adapun IHSG sore ini melanjutkan pelemahan karena meningkatnya tekanan jual investor asing. IHSG tergerus 37,58 poin atau 0,72% ke level 5.207,86.
(Baca: Rupiah Siang Ini Berakhir Terdepresiasi)
(rna)