Ini Pemicu Daya Beli Masyarakat Anjlok

Jum'at, 08 Mei 2015 - 17:09 WIB
Ini Pemicu Daya Beli Masyarakat Anjlok
Ini Pemicu Daya Beli Masyarakat Anjlok
A A A
JAKARTA - Lonjakan harga barang kebutuhan pokok yang terjadi beberapa waktu belakangan membuat daya beli masyarakat menurun. Hal ini berpengaruh pada lambatnya pertumbuhan perekonomian Indonesia kuartal I/2015 yang hanya 4,7%.

Peneliti dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Ahmad Heri Firdaus menuturkan, rendahnya daya beli masyarakat dapat dilihat dari tingkat komponen pengeluaran rumah tangga yang mengalami perlambatan.

Mulai dari pakaian, alas kaki dan jasa perawatan, kesehatan dan pendidikan, transportasi dan komunikasi, hingga restoran dan hotel seluruhnya mengalami penurunan konsumsi.

"Hanya pengeluaran untuk makanan dan minuman serta perumahan dan perlengkapan rumah tangga yang tidak mengalami perlambatan,"‎ ucapnya di kantor Indef, Jakarta, Jumat (8/5/2015).

Menurutnya, daya beli masyarakat yang menurun bermula dari kebijakan di awal pemerintahan yang tidak terkoordinasi dengan baik dalam menjaga komoditas kelompok administered price (harga yang diatur pemerintah. Ditambah lagi, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pun melemah.

"Daya beli masyarakat yang biasanya menjadi andalan pun lambat laun tergerus," imbuh dia.

Selain itu, sambung Heri, harga BBM yang naik turun kemudian dimanfaatkan pelaku ekonomi untuk menjustifikasi setiap kenaikan harga. "Bisa dilihat, ketika harga BBM naik, harga yang lain juga ikut naik. Tapi ketika BBM turun, harga tidak ikut turun," kata Heri.

Dia mengatakan, harga elpiji dan tarif dasar listrik (TDL) di saat bersamaan juga ikut naik. Padahal, energi adalah komoditas administered price yang seharusnya pemerintah punya kendali untuk menstabilkannya.

"Nah, karena konsumsi masyarakat turun, sehingga permintaan produksi pun ikut turun. Hal yang terjadi selanjutnya adalah pertumbuhan ekonomi melemah," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5598 seconds (0.1#10.140)