Jokowi Resmi Bentuk Tim Pemulihan Ekonomi dan Penanganan Covid-19, Dipimpin Erick Thohir
Senin, 20 Juli 2020 - 13:38 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) tentang pembentukan Tim Pemulihan Ekonomi Nasional dan Penanganan Covid-19. Melalui beleid itu, Kepala Negara memberikan tugas kepada jajarannya untuk menyeimbangkan penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi di tengah pandemi corona.
Hal itu diungkapkan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat menggelar jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/7/2020). Ia ditemani Menteri BUMN Erick Thohir , Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.
"Siang tadi Presiden panggil tim dan beliau telah menandatangani PP terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Dalam PP tersebut Presiden memberi tugas kepada komite kebijakan dan di situ ada satu tim untuk mengendalikan terkait dengan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi," kata Airlangga.
(Baca Juga: Langkah Erick Thohir Gandeng KPK Kawal Dana PEN Dinilai Tepat)
Airlangga menuturkan, Jokowi memerintahkan dirinya untuk mengoordinasikan tim tersebut. Adapun tim tersebut diisi oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan, Menko Polhukam Mahfud MD, dan Menko PMK Muhadjir Effendy. Lalu ada pula Menteri Keuangan Sri Mulyani, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Terawan Agus dan Putranto.
"Dan pelaksananya diberi tugas kepada Menteri BUMN (Erick Thohir) yang mengkoordinasikan Ketua Satgas Serekonomian dan Ketua Satgas Covid-19. Satgas Covid tetap ditangani oleh Pak Doni, Satgas Perekonomian ditangani oleh Wamen BUMN Budi Gunawan Sadikin," ungkap Airlangga.
"Tugasnya tentu melihat situasi perekonomian nasional, perkembangan Covid-19 terkait dengan perkembangan juga dari segi ketersediaan peralatan tes maupun perkembangan vaksin dan antibodi dan juga program perekonomian yang sifatnya multiyears," tambah Airlangga.
(Baca Juga: Awas! Pemulihan Ekonomi Jangan Salah Obat)
Menurut Airlangga, pemulihan ekonomi akibat pandemi corona akan memakan waktu. Oleh sebab itu, Jokowi membentuk tim agar mereka bisa mengeksekusi hal ini.
"Jadi kita melihat bahwa recovery dari pandemi covid ini akan memakan waktu dan oleh karena itu bapak Presiden memberi penugasan agar tim sepenuhnya merencanakan dan mengeksekusi daripada program agar penanganan covid dan pemulihan ekonomi ini berjalan secara beriringan dalam arti keduanya ditangani oleh kelembagaan yang sama dan koordinasi secara maksimal," pungkasnya.
Hal itu diungkapkan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat menggelar jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/7/2020). Ia ditemani Menteri BUMN Erick Thohir , Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.
"Siang tadi Presiden panggil tim dan beliau telah menandatangani PP terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Dalam PP tersebut Presiden memberi tugas kepada komite kebijakan dan di situ ada satu tim untuk mengendalikan terkait dengan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi," kata Airlangga.
(Baca Juga: Langkah Erick Thohir Gandeng KPK Kawal Dana PEN Dinilai Tepat)
Airlangga menuturkan, Jokowi memerintahkan dirinya untuk mengoordinasikan tim tersebut. Adapun tim tersebut diisi oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan, Menko Polhukam Mahfud MD, dan Menko PMK Muhadjir Effendy. Lalu ada pula Menteri Keuangan Sri Mulyani, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Terawan Agus dan Putranto.
"Dan pelaksananya diberi tugas kepada Menteri BUMN (Erick Thohir) yang mengkoordinasikan Ketua Satgas Serekonomian dan Ketua Satgas Covid-19. Satgas Covid tetap ditangani oleh Pak Doni, Satgas Perekonomian ditangani oleh Wamen BUMN Budi Gunawan Sadikin," ungkap Airlangga.
"Tugasnya tentu melihat situasi perekonomian nasional, perkembangan Covid-19 terkait dengan perkembangan juga dari segi ketersediaan peralatan tes maupun perkembangan vaksin dan antibodi dan juga program perekonomian yang sifatnya multiyears," tambah Airlangga.
(Baca Juga: Awas! Pemulihan Ekonomi Jangan Salah Obat)
Menurut Airlangga, pemulihan ekonomi akibat pandemi corona akan memakan waktu. Oleh sebab itu, Jokowi membentuk tim agar mereka bisa mengeksekusi hal ini.
"Jadi kita melihat bahwa recovery dari pandemi covid ini akan memakan waktu dan oleh karena itu bapak Presiden memberi penugasan agar tim sepenuhnya merencanakan dan mengeksekusi daripada program agar penanganan covid dan pemulihan ekonomi ini berjalan secara beriringan dalam arti keduanya ditangani oleh kelembagaan yang sama dan koordinasi secara maksimal," pungkasnya.
(fai)
Lihat Juga :
tulis komentar anda