Upaya Menghapus Persepsi Anomali Hubungan Antara Bank dan Fintech
Minggu, 14 Mei 2023 - 11:30 WIB
"Kami memahami bahwa setiap bisnis dan lapisan masyarakat memiliki kebutuhan yang berbeda. Melalui produk dan layanan fintech yang kami sediakan, kami hadir untuk membantu dan mendukung transformasi keuangan perusahaan mitra dan pelanggan kami,” ujar Alexander.
Sampai dengan Kuartal I-2023, penyaluran kredit Bank DKI meningkat 24,68% menjadi Rp48,37 triliun pada Maret 2023, dari Rp38,80 triliun pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Penyaluran kredit Bank DKI secara year on year (yoy) dibanding periode Q1 2022 meningkat di seluruh segmen.
Kredit ritel tumbuh sebesar 79,38% menjadi Rp1,06 triliun pada Maret 2023 dan kredit mikro tumbuh 54,35% menjadi Rp2,69 triliun pada Maret 2023. Lalu, kredit konsumer tumbuh 14,16% menjadi Rp20,54 triliun pada Maret 2023 dari Rp17,99 triliun di Q1 2022.
Kredit dengan skala lebih besar juga tumbuh positif, seperti kredit menengah tumbuh 47,14% menjadi Rp1,44 triliun pada Maret 2023 dari Rp981,40 miliar di Maret 2022. Sedangkan kredit komersial tumbuh 16,51% menjadi Rp16,23 triliun pada Maret 2023. Kredit sindikasi tumbuh 80,07%, menjadi Rp6,39 triliun pada Maret 2023.
Sampai dengan Kuartal I-2023, penyaluran kredit Bank DKI meningkat 24,68% menjadi Rp48,37 triliun pada Maret 2023, dari Rp38,80 triliun pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Penyaluran kredit Bank DKI secara year on year (yoy) dibanding periode Q1 2022 meningkat di seluruh segmen.
Kredit ritel tumbuh sebesar 79,38% menjadi Rp1,06 triliun pada Maret 2023 dan kredit mikro tumbuh 54,35% menjadi Rp2,69 triliun pada Maret 2023. Lalu, kredit konsumer tumbuh 14,16% menjadi Rp20,54 triliun pada Maret 2023 dari Rp17,99 triliun di Q1 2022.
Kredit dengan skala lebih besar juga tumbuh positif, seperti kredit menengah tumbuh 47,14% menjadi Rp1,44 triliun pada Maret 2023 dari Rp981,40 miliar di Maret 2022. Sedangkan kredit komersial tumbuh 16,51% menjadi Rp16,23 triliun pada Maret 2023. Kredit sindikasi tumbuh 80,07%, menjadi Rp6,39 triliun pada Maret 2023.
(uka)
tulis komentar anda