Miliki Segudang Prestasi, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto Layak Maju ke Bursa Capres 2024
Senin, 14 Agustus 2023 - 14:28 WIB
Terlebih kata Piter, Golkar merupakan salah satu partai politik besar, di mana memiliki berbagai pengalaman luar biasa dan terdapat nama-nama besar di dalamnya tetapi bukan sebagai tokoh sentral, seperti Megawati di PDIP, Soesilo Bambang Yudhoyono di Partai Demokrat, Surya Paloh di Partai Nasdem, serta lainnya.
“Partai Golkar (PG), itu partai yang ukurannya sangat besar, memiliki pengalaman yang luar biasa. Terdapat tokoh besar yang banyak pengikut, seperti Jusuf Kalla, Akbar Tanjung, Aburizal. Menjadi ketua PG sangat tidak gampang. Sekarang PG tetap berjalan, tidak ada gejolak besar, tetap terkendali. Pak Airlangga memegang kendali sepenuhnya terhadap PG,” ucap Piter.
Melihat nama-nama besar tersebut, menjadi seorang Ketua Umum Partai Golkar tidaklah mudah. Namun, Airlangga berhasil memegang kendali sepenuhnya terhadap Partai Golkar, sehingga tidak ada tokoh sentris di dalamnya.
Adanya dukungan yang solid dari partai, menandakan bahwa Airlangga berhak dan layak untuk maju ke bursa capres 2024. Meski begitu, kalkulasi politik harus tetap realistis, di mana terdapat perhitungan untung rugi yang harus dipertimbangkan.
Piter mengungkapkan, jika nantinya akan maju untuk menjadi capres 2024, tetap ada perhitungan peluang menang.
Tidak hanya bermodal sekadar berhak dan layak untuk maju, namun Airlangga juga harus didukung oleh partai lain karena Golkar tidak bisa maju sendiri. Maka dari itu, praktek kalkulasi tersebut harus dihitung secara cermat.
“Yang sudah ada koalisi aja masih ada kemungkinan untuk bubar, apalagi kalau belum ada koalisi. Tetapi, secara ability dan quality berhak dan layak untuk maju. Apakah dia mendapat dukungan dari partai lain,” ucapnya.
Golkar merupakan partai politik yang sangat berpengalaman, selalu menang, dan tidak pernah menjadi partai oposisi, tentu hal tersebut akan terus dijalankan. Menurut Piter, saat ini Golkar sedang berhitung untuk memilih berkoalisi dengan partai lain, seperti Gerindra.
“Dia tidak pernah menjadi partai oposisi. Dia selalu ikut tergabung di dalam menjadi partai pemerintah. Jadi, saya kira tidak akan ditinggalkan oleh Golkar. Orang itu pasti akan berlanjut. Sekarang ini, sebenarnya kalau menurut saya, Golkar sedang berhitung saja, akan ikut mana nih,” tuturnya.
Sebagai ketua partai, Airlangga masih tetap terus mendapat dukungan solid meski pada tahun politik ini berbagai isu sedang mengguncang Golkar. Kendati demikian, berbagai prestasi dari kinerjanya sebagai Menko Perekonomian dan ketua partai dapat dikatakan sangat berhasil, sehingga dirinya disebut berhak dan layak untuk maju menjadi capres 2024.
“Partai Golkar (PG), itu partai yang ukurannya sangat besar, memiliki pengalaman yang luar biasa. Terdapat tokoh besar yang banyak pengikut, seperti Jusuf Kalla, Akbar Tanjung, Aburizal. Menjadi ketua PG sangat tidak gampang. Sekarang PG tetap berjalan, tidak ada gejolak besar, tetap terkendali. Pak Airlangga memegang kendali sepenuhnya terhadap PG,” ucap Piter.
Melihat nama-nama besar tersebut, menjadi seorang Ketua Umum Partai Golkar tidaklah mudah. Namun, Airlangga berhasil memegang kendali sepenuhnya terhadap Partai Golkar, sehingga tidak ada tokoh sentris di dalamnya.
Adanya dukungan yang solid dari partai, menandakan bahwa Airlangga berhak dan layak untuk maju ke bursa capres 2024. Meski begitu, kalkulasi politik harus tetap realistis, di mana terdapat perhitungan untung rugi yang harus dipertimbangkan.
Piter mengungkapkan, jika nantinya akan maju untuk menjadi capres 2024, tetap ada perhitungan peluang menang.
Tidak hanya bermodal sekadar berhak dan layak untuk maju, namun Airlangga juga harus didukung oleh partai lain karena Golkar tidak bisa maju sendiri. Maka dari itu, praktek kalkulasi tersebut harus dihitung secara cermat.
“Yang sudah ada koalisi aja masih ada kemungkinan untuk bubar, apalagi kalau belum ada koalisi. Tetapi, secara ability dan quality berhak dan layak untuk maju. Apakah dia mendapat dukungan dari partai lain,” ucapnya.
Golkar merupakan partai politik yang sangat berpengalaman, selalu menang, dan tidak pernah menjadi partai oposisi, tentu hal tersebut akan terus dijalankan. Menurut Piter, saat ini Golkar sedang berhitung untuk memilih berkoalisi dengan partai lain, seperti Gerindra.
“Dia tidak pernah menjadi partai oposisi. Dia selalu ikut tergabung di dalam menjadi partai pemerintah. Jadi, saya kira tidak akan ditinggalkan oleh Golkar. Orang itu pasti akan berlanjut. Sekarang ini, sebenarnya kalau menurut saya, Golkar sedang berhitung saja, akan ikut mana nih,” tuturnya.
Sebagai ketua partai, Airlangga masih tetap terus mendapat dukungan solid meski pada tahun politik ini berbagai isu sedang mengguncang Golkar. Kendati demikian, berbagai prestasi dari kinerjanya sebagai Menko Perekonomian dan ketua partai dapat dikatakan sangat berhasil, sehingga dirinya disebut berhak dan layak untuk maju menjadi capres 2024.
tulis komentar anda