Jejak Arsjad Rasjid, Ketua Kadin yang Ditunjuk Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar
Selasa, 05 September 2023 - 08:57 WIB
JAKARTA - Arsjad Rasjid yang merupakan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2021-2026 telah ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres) pada Pemilihan Presiden ( Pilpres ) 2024. Lantas seperti apa jejak karir Arsjad Rasjid, berikut profil lengkapnya.
Lahir di Jakarta, Indonesia pada 16 Maret 1970, Arsjad Rasjid dikenal sebagai seorang pengusaha, pebisnis, sekaligus mentor bagi para wirausaha muda. Arsjad, anak dari pasangan H.M.N. Rasjid (Purnawirawan TNI AD) dan Hj. Suniawati, memiliki asal keturunan yang berbeda. Ayahnya berdarah Palembang, sedangkan Ibunya berdarah Sunda-Tionghoa.
Pada tahun 1990, Arsjad menuntut ilmu di University of Southern California di bidang Computer Engineering. Lalu tiga tahun berselang, Ia juga menyelesaikan pendidikannya di bidang Administrasi Bisnis di Pepperdine University, California, Amerika Serikat dan memperoleh gelar Bachelor of Science.
Selain itu, Arsjad juga merampungkan program Executive Education on Leadership and Decision Making in the 21st Century di Jackson Institute for Global Affairs, Yale University, Amerika Serikat. Pada 2013 Arsjad menyelesaikan Executive Education on Impacting Investing di Said Business School, University of Oxford, Inggris.
Pada 2012, ia menyelesaikan program Executive Education Global Leadership and Public Policy for the 21st Century di Harvard Kennedy School, Amerika Serikat. Lalu, ia juga menyelesaikan program Insights Into Politics and Public Policy in Asia untuk Para Pemimpin Global di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura.
Sementara itu karir pria yang kini berusia 53 tahun itu dikenal lewat PT Indika Energy Tbk, dimana Arsjad menjabat sebagai direktur utama perusahaan investasi yang berfokus pada pengembangan dan eksploitasi sumber daya alam, infrastruktur, dan berbagai sektor industri strategis lainnya itu sejak tahun 2005.
Di bawah kepemimpinannya, PT Indika Energy berhasil mengembangkan berbagai proyek strategis dan ekspansi bisnis, serta mengoptimalkan pengelolaan sumber daya perusahaan. Arsjad berhasil membesarkan aset PT Indika Energy Tbk sekitar tujuh kali lipat dari Rp 2,78 triliun menjadi Rp 18,28 triliun dalam jangka waktu 6 tahun yaitu pada periode tahun 2005 – 2011 melalui strategi akuisisi.
Lahir di Jakarta, Indonesia pada 16 Maret 1970, Arsjad Rasjid dikenal sebagai seorang pengusaha, pebisnis, sekaligus mentor bagi para wirausaha muda. Arsjad, anak dari pasangan H.M.N. Rasjid (Purnawirawan TNI AD) dan Hj. Suniawati, memiliki asal keturunan yang berbeda. Ayahnya berdarah Palembang, sedangkan Ibunya berdarah Sunda-Tionghoa.
Pada tahun 1990, Arsjad menuntut ilmu di University of Southern California di bidang Computer Engineering. Lalu tiga tahun berselang, Ia juga menyelesaikan pendidikannya di bidang Administrasi Bisnis di Pepperdine University, California, Amerika Serikat dan memperoleh gelar Bachelor of Science.
Baca Juga
Selain itu, Arsjad juga merampungkan program Executive Education on Leadership and Decision Making in the 21st Century di Jackson Institute for Global Affairs, Yale University, Amerika Serikat. Pada 2013 Arsjad menyelesaikan Executive Education on Impacting Investing di Said Business School, University of Oxford, Inggris.
Pada 2012, ia menyelesaikan program Executive Education Global Leadership and Public Policy for the 21st Century di Harvard Kennedy School, Amerika Serikat. Lalu, ia juga menyelesaikan program Insights Into Politics and Public Policy in Asia untuk Para Pemimpin Global di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura.
Sementara itu karir pria yang kini berusia 53 tahun itu dikenal lewat PT Indika Energy Tbk, dimana Arsjad menjabat sebagai direktur utama perusahaan investasi yang berfokus pada pengembangan dan eksploitasi sumber daya alam, infrastruktur, dan berbagai sektor industri strategis lainnya itu sejak tahun 2005.
Di bawah kepemimpinannya, PT Indika Energy berhasil mengembangkan berbagai proyek strategis dan ekspansi bisnis, serta mengoptimalkan pengelolaan sumber daya perusahaan. Arsjad berhasil membesarkan aset PT Indika Energy Tbk sekitar tujuh kali lipat dari Rp 2,78 triliun menjadi Rp 18,28 triliun dalam jangka waktu 6 tahun yaitu pada periode tahun 2005 – 2011 melalui strategi akuisisi.
Lihat Juga :
tulis komentar anda