Capai 11,58 Juta per Agustus 2023, Investor Pasar Modal Kebanyakan Laki-laki
Minggu, 10 September 2023 - 16:46 WIB
JAKARTA - Data Kustodian Sentral Efek Indonesia ( KSEI ) yang dikutip Minggu (10/9/2023) menunjukkan, jumlah investor pasar modal Indonesia mencapai angka 11,58 juta investor (single investor identification/SID) per Agustus 2023.
Angka tersebut naik 1,41% dari Juli 2023 yang sebanyak 11,42 juta dan tumbuh 12,32% sepanjang tahun (ytd). Dari jumlah itu, investor reksa dana mendominasi sebesar 10,85 juta atau naik 13% (ytd).
Sementara investor saham dan surat berharga lainnya menembus angka 4,94 juta alias naik 11,46% (ytd). Adapun jumlah investor Surat Berharga Negara (SBN) tercatat naik 13,42% (ytd) mencapai 943.020.
Data tersebut juga mencatat, investor individu menguasai pasar domestik sebesar 99,65% baik untuk reksa dana, saham maupun SBN. Sementara, dari sisi demografi investor individu kalangan laki-laki mendominasi sebesar 62,45%, dengan aset saham dan surat berharga (C-BEST) mencapai Rp1.0664,18 triliun, dan reksa dana (S-INVEST) Rp92,39 triliun.
Sementara itu, porsi investor perempuan tercatat mencapai 37,55%, naik tipis dari bulan Juli yang mencapai 37,48%. Aset perempuan di bursa saham tercatat mencapai Rp225,38 triliun, sedangkan reksa dana sebanyak Rp77,91 triliun. Dari sisi umur, sebagian besar atau 57,04% investor tercatat berusia kurang dari 30 tahun. Sementara 23,27% berusia antara 31 hingga 40 tahun.
Sedangkan berdasarkan jenis pekerjaan, mayoritas investor berasal dari kalangan pekerja, yang terdiri dari pegawai negeri, swasta, dan guru, yang jumlahnya mencapai 32,82%. Sementara posisi kedua ditempati kalangan pelajar yang mencapai 26,58%.
Lihat Juga: MNC Sekuritas Cabang Semarang Gelar Outlook Bursa 2025 Trading For Living, Investing For Wealth
Angka tersebut naik 1,41% dari Juli 2023 yang sebanyak 11,42 juta dan tumbuh 12,32% sepanjang tahun (ytd). Dari jumlah itu, investor reksa dana mendominasi sebesar 10,85 juta atau naik 13% (ytd).
Sementara investor saham dan surat berharga lainnya menembus angka 4,94 juta alias naik 11,46% (ytd). Adapun jumlah investor Surat Berharga Negara (SBN) tercatat naik 13,42% (ytd) mencapai 943.020.
Data tersebut juga mencatat, investor individu menguasai pasar domestik sebesar 99,65% baik untuk reksa dana, saham maupun SBN. Sementara, dari sisi demografi investor individu kalangan laki-laki mendominasi sebesar 62,45%, dengan aset saham dan surat berharga (C-BEST) mencapai Rp1.0664,18 triliun, dan reksa dana (S-INVEST) Rp92,39 triliun.
Baca Juga
Sementara itu, porsi investor perempuan tercatat mencapai 37,55%, naik tipis dari bulan Juli yang mencapai 37,48%. Aset perempuan di bursa saham tercatat mencapai Rp225,38 triliun, sedangkan reksa dana sebanyak Rp77,91 triliun. Dari sisi umur, sebagian besar atau 57,04% investor tercatat berusia kurang dari 30 tahun. Sementara 23,27% berusia antara 31 hingga 40 tahun.
Sedangkan berdasarkan jenis pekerjaan, mayoritas investor berasal dari kalangan pekerja, yang terdiri dari pegawai negeri, swasta, dan guru, yang jumlahnya mencapai 32,82%. Sementara posisi kedua ditempati kalangan pelajar yang mencapai 26,58%.
Lihat Juga: MNC Sekuritas Cabang Semarang Gelar Outlook Bursa 2025 Trading For Living, Investing For Wealth
(fjo)
tulis komentar anda