Waspada Pembajakan Akun Medsos Kian Marak Sejak Pandemi, Influencer Jadi Sasaran Empuk
Sabtu, 01 Agustus 2020 - 15:54 WIB
Bahkan bila dirinya memosisikan diri sebagai penjahat maka yang dipikirkan tentu saja menjalankan prinsip-prinsip ekonomi yaitu harus praktis atau efisien demi mendapatkan hasil yang maksimal.
Salah satu cara yang efektif tentu dengan melakukan pembajakan terhadap akun para influencer. Pasalnya, semakin banyak follower-nya maka semakin banyak seseorang memiliki potensial untuk meng-endorse sebuah produk. Semakin banyak endorsement, semakin banyak penghasilan yang didapatkan. (Baca juga: Tak Ada Habisnya Dengan Influencer )
Berawal dari hijack account-nya, si pelaku akan mencoba untuk melakukan hacking terhadap akun lainnya termasuk akun bidang keuangannya.
"Ini karena kebanyakan dari kita akan menggunakan pola yang hampir sama dalam mengamankan akun kita. Seperti menggunakan password yang sama untuk semua akun, atau kalaupun tidak sama akan menggunakan informasi-informasi pribadi lainnya yang mudah ditebak seperti tanggal, tahun, bulan lahir pasangan, anak, nomor rumah, dan lainnya," bebernya.
Salah satu cara yang efektif tentu dengan melakukan pembajakan terhadap akun para influencer. Pasalnya, semakin banyak follower-nya maka semakin banyak seseorang memiliki potensial untuk meng-endorse sebuah produk. Semakin banyak endorsement, semakin banyak penghasilan yang didapatkan. (Baca juga: Tak Ada Habisnya Dengan Influencer )
Berawal dari hijack account-nya, si pelaku akan mencoba untuk melakukan hacking terhadap akun lainnya termasuk akun bidang keuangannya.
"Ini karena kebanyakan dari kita akan menggunakan pola yang hampir sama dalam mengamankan akun kita. Seperti menggunakan password yang sama untuk semua akun, atau kalaupun tidak sama akan menggunakan informasi-informasi pribadi lainnya yang mudah ditebak seperti tanggal, tahun, bulan lahir pasangan, anak, nomor rumah, dan lainnya," bebernya.
(ind)
tulis komentar anda