China dan India Jadi Penopang Pertumbuhan Ekspor Indonesia

JAKARTA - Neraca dagang Indonesia menunjukan pertumbuhan yang cukup positif, 40 bulan berturut-turut mengalami surplus. Kepala Sekolah Ekspor, Handito Joewono, mengungkapkan bahwa surplus tersebut tidak lepas dari pertumbuhan ekspor Indonesia yang ditopang oleh dua negara, yakni China dan India.



"Saya melihat ada beberapa negara utama yang sekarang ini terus menopang pertumbuhan ekspor Indonesia, saya malah melihat China dan India," ungkap Handito dalam siaran Market Review di IDX Channel, Senin (18/9/2023).



Setelah memegang keketuaan G20, Handito meniliai India semakin patut diperhitungkan karena pertumbuhan ekonominya semakin membaik. Posisi India di organisasi tingkat global juga kian berpengaruh.

"Bahkan di area BRICS itu kelihatan India makin hari makin kuat, ini yang saya rasa perlu kita terus dorong," ujarnya.

Kemudian terkait dengan pasar China, ia meminta untuk terus dilakukan akselerasi, sebab menurutnya semakin hari pertumbuhan ekspor Indonesia ke China dari waktu ke waktu semakin membaik. Di sisi lain, Handito mengapresisasi kinerja semua pihak dalam mendorong surplus neraca perdagangan, baik itu pemerintah maupun para pelaku usaha.



"Saya rasa ini kita harus acungi jempol pada kita semua, pemerintah iya, apalagi pelaku usahanya, yang menggerakkan ekspor kan sebenarnya pelaku usaha. Jadi saya rasa kita harus berterima kasih secara nasional," tandasnya.