KCIC Buka Lowongan Layanan Penumpang Kereta Cepat, Lulusan SLTA dan D1 Merapat

Selasa, 07 November 2023 - 12:47 WIB
PT KCIC membuka lowongan kerja untuk bagian Passenger Services on Train atau petugas pelayanan penumpang kereta cepat Whoosh. Foto/Dok
JAKARTA - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) membuka lowongan kerja bagi SDM terbaik Tanah Air untuk bagian Passenger Services on Train atau petugas pelayanan penumpang selama dalam perjalanan kereta cepat Whoosh . Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada penumpang.



General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, ada dua posisi yang ditawarkan yakni posisi Conductor dan Senior Train Attendant. Ia mengatakan, bagi pelamar yang memenuhi kriteria, diharapkan bisa segera melamar dan mengikuti proses seleksi melalui situs yang telah disediakan.

"Dengan semakin banyaknya penumpang Kereta Cepat Whoosh, maka jumlah perjalanan yang dioperasikan juga akan semakin bertambah. Sehubungan dengan hal tersebut, maka KCIC juga membutuhkan tenaga-tenaga baru yang siap melayani pertumbuhan jumlah penumpang," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (7/11/2023).





Eva mengatakan, bagi masyarakat yang ingin melamar, dapat mengisi data diri melalui bit.ly/psot_kcic. Lowongan pekerjaan ini dibuka hingga 7 November 2023 hingga pukul 23.59 WIB.

Pelamar yang terpilih akan dihubungi untuk mengikuti tahap wawancara yang akan dilaksanakan di Kantor KCIC Halim pada 8 - 10 November 2023 Pukul 08.00 WIB - Selesai.

Eva menegaskan, bahwa seluruh proses rekrutmen yang berjalan ini gratis. Tidak ada pungutan biaya apapun pada pelamar. Eva juga mengimbau kepada pelamar dan masyarakat untuk tidak mempercayai apabila ada oknum yang mengaku dapat memuluskan proses seleksi atau memastikan bisa bekerja di lingkungan Kereta Cepat Whoosh.

"Proses seleksi ini kami gelar secara gratis dan transparan. Untuk itu kami harapkan masyarakat bisa segera melamar dan memanfaatkan lowongan kerja ini untuk bisa bergabung menjadi bagian dari kereta cepat pertama di Asia Tenggara ini," ujarnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More