IHSG Sesi I Tergelincir ke Level 7.211 Usai Kehilangan 0,37 Persen
Senin, 05 Februari 2024 - 12:43 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi pada perdagangan sesi pertama Senin (5/2/2024) usai kehilangan 26,78 poin. Foto/Dok
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) ditutup terkoreksi pada perdagangan sesi pertama Senin (5/2/2024). Indeks ditutup turun 0,37% atau 26,78 poin ke level 7.211.
Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 26,80 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6,88 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 716.837 kali. Adapun, sebanyak 296 saham harganya terkoreksi, 207 saham harganya naik dan 242 saham lainnya stagnan.
Sektor transportasi dan sektor energi menjadi sektor yang parkir di zona hijau dengan kenaikan masing-masing 0,86% dan 0,48%, sementara itu, sisa sektor berada di zona merah.
Sektor teknologi terkoreksi turun 2,40%, sektor industri turun 0,70%, sektor bahan baku turun 0,58%, sektor infrastruktur turun 0,56%, sektor kesehatan turun 0,45%, sektor keuangan turun 0,34%, sektor siklikal 0,30%, sektor properti 0,29% dan sektor non siklikal turun 0,01%.
Di sisi lain, indeks LQ45 0,51% ke level 979, indeks IDX30 turun 0,50% ke level 497, indeks MNC36 turun 0,30% ke level 371, serta indeks JII turun 0,90% ke level 529.
Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO) naik 16,33% ke Rp114, PT Mineral Sumberdaya Mandir Tbk (AKSI) naik 14,77% ke Rp202 dan PT Pulau Subur Tbk (PTPS) naik 10,66% ke Rp270.
Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX) turun 10,00% ke Rp153, PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) turun 8,11% ke Rp34, dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 5,56% ke Rp85.
Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX), PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) dan PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO).
Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 26,80 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6,88 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 716.837 kali. Adapun, sebanyak 296 saham harganya terkoreksi, 207 saham harganya naik dan 242 saham lainnya stagnan.
Sektor transportasi dan sektor energi menjadi sektor yang parkir di zona hijau dengan kenaikan masing-masing 0,86% dan 0,48%, sementara itu, sisa sektor berada di zona merah.
Sektor teknologi terkoreksi turun 2,40%, sektor industri turun 0,70%, sektor bahan baku turun 0,58%, sektor infrastruktur turun 0,56%, sektor kesehatan turun 0,45%, sektor keuangan turun 0,34%, sektor siklikal 0,30%, sektor properti 0,29% dan sektor non siklikal turun 0,01%.
Di sisi lain, indeks LQ45 0,51% ke level 979, indeks IDX30 turun 0,50% ke level 497, indeks MNC36 turun 0,30% ke level 371, serta indeks JII turun 0,90% ke level 529.
Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO) naik 16,33% ke Rp114, PT Mineral Sumberdaya Mandir Tbk (AKSI) naik 14,77% ke Rp202 dan PT Pulau Subur Tbk (PTPS) naik 10,66% ke Rp270.
Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX) turun 10,00% ke Rp153, PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) turun 8,11% ke Rp34, dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 5,56% ke Rp85.
Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX), PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) dan PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO).
(akr)
tulis komentar anda