Lion Air Group Butuh 10 Ribu SDM untuk Bekerja di Batam Aero Technic
Kamis, 21 Maret 2024 - 23:08 WIB
RIAU - Lion Air Group membutuhkan lebih banyak sumber daya manusia (SDM) untuk dipekerjakan di Batam Aero Technic (BAT), yang merupakan bengkel atau pusat pemeliharaan dan pengerjaan penanganan perbaikan pesawat udara.
Pendiri Lion Air Group, Rusdi Kirana mengatakan, pihaknya tidak ingin memberatkan pemerintah dalam penambahan SDM tersebut. Karena itu, target 10.000 SDM di tahun 2030 akan menjadi fokus pihaknya saat ini.
"Saya rasa cukup bantuan mereka (pemerintah) kepada kita, kita berterima kasih. Tinggal masalah kita adalah bagaimana 10.000 SDM-nya berkembang, SDM-nya yang harus kita perhatikan," ucap Rusdi di kompleks Batam Aero Technic, Kepulauan Riau, Kamis (21/3/2024).
Rusdi mengatakan, dibangunnya Batam Aero Technic tidak diperuntukan bagi Lion Air Group saja. "Karena ga mungkin ini dibangun hanya untuk grup kita sendiri. Kita juga ngeharepin airline lain kemari, baru nanti kita bisa membuat 10.000 karyawan," katanya.
Untuk itu, pihaknya pun mencari SDM yang memiliki integritas tinggi agar nantinya Batam Aero Technic bisa bersaing dengan perusahaan lain.
"Kalau karyawan ini kerjanya tidak punya semangat, hasil kualitasnya rendah, sehingga kita ga bisa bersaing. Sementara pemerintah sudah kasih kesempatan, import gratis, apalagi? SDM-nya, kami harus fokus di SDM. Dari permodalan ga ada masalah, kalau bisa IPO ya syukur," tandasnya.
Pendiri Lion Air Group, Rusdi Kirana mengatakan, pihaknya tidak ingin memberatkan pemerintah dalam penambahan SDM tersebut. Karena itu, target 10.000 SDM di tahun 2030 akan menjadi fokus pihaknya saat ini.
"Saya rasa cukup bantuan mereka (pemerintah) kepada kita, kita berterima kasih. Tinggal masalah kita adalah bagaimana 10.000 SDM-nya berkembang, SDM-nya yang harus kita perhatikan," ucap Rusdi di kompleks Batam Aero Technic, Kepulauan Riau, Kamis (21/3/2024).
Rusdi mengatakan, dibangunnya Batam Aero Technic tidak diperuntukan bagi Lion Air Group saja. "Karena ga mungkin ini dibangun hanya untuk grup kita sendiri. Kita juga ngeharepin airline lain kemari, baru nanti kita bisa membuat 10.000 karyawan," katanya.
Untuk itu, pihaknya pun mencari SDM yang memiliki integritas tinggi agar nantinya Batam Aero Technic bisa bersaing dengan perusahaan lain.
"Kalau karyawan ini kerjanya tidak punya semangat, hasil kualitasnya rendah, sehingga kita ga bisa bersaing. Sementara pemerintah sudah kasih kesempatan, import gratis, apalagi? SDM-nya, kami harus fokus di SDM. Dari permodalan ga ada masalah, kalau bisa IPO ya syukur," tandasnya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda