Mandiri UKM Center Dekatkan Perbankan dan Pelaku Usaha Kecil
Sabtu, 15 Agustus 2020 - 22:24 WIB
JAKARTA - Bank Mandiri bertekad mengembangkan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) agar dapat membantu pemulihan ekonomi nasional dari dampak pandemi Covid-19. Salah satu strategi yang dikembangkan adalah mengembangkan Unit Pusat UKM (UKM Center) yang akan mengintegrasikan layanan perbankan bagi pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
(Baca Juga: Pengusaha Kecil Mau Ditransfer Bantuan Rp2,4 Juta, Ini Syaratnya )
Layanan perbankan tersebut meliputi produk dana seperti tabungan, giro dan deposito, lalu produk trade seperti LC, SKBDN dan produk trade lainnya, serta produk pembiayaan seperti kredit modal kerja, kredit investasi, maupun kredit lainnya.
“Di UKM Center ini, pebisnis dapat mendiskusikan berbagai kebutuhan finansial yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha. Pada tahap awal, kami mengembangkan lima UKM center,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar saat meresmikan pengoperasian Mandiri UKM Center di Bandung, Sabtu (15/8/2020).
(Baca Juga: Nasabah Bank Mandiri Suka Gesek, Volume Transaksi Kartu Kredit Capai Rp15 T )
Selain di Bandung, peresmian pengoperasian Mandiri UKM juga dilaksanakan pada saat yang sama di 2 lokasi di Jakarta, 1 lokasi di Bekasi dan 1 lokasi di Solo. Royke mengungkapkan, nilai tambah lain yang ditawarkan Mandiri UKM center adalah keberadaan financial advisor serta pelatihan untuk pengembangan usaha nasabah pelaku UKM.
“Sedangkan fungsi konsultasi yang diberikan unit ini juga meliputi business matchmaking, yang akan mempertemukan nasabah pelaku UKM dengan pengusaha sejenis maupun potential buyer,” terangnya.
Di samping manfaat-manfaat tersebut, Mandiri UKM Center juga akan membantu pelaku UKM melakukan promosi dan penjualan secara online melalui kerjasama dengan platform-platform, e-commerce dan sosial media. “Fasilitas ini bisa diberikan karena saat ini kami telah memiliki kerjasama strategis dengan beberapa platform e-commerce.” jelasnya.
(Baca Juga: Awal Agustus, Kredit PEN untuk UKM Bank Mandiri Capai Rp5,6 Triliun )
(Baca Juga: Pengusaha Kecil Mau Ditransfer Bantuan Rp2,4 Juta, Ini Syaratnya )
Layanan perbankan tersebut meliputi produk dana seperti tabungan, giro dan deposito, lalu produk trade seperti LC, SKBDN dan produk trade lainnya, serta produk pembiayaan seperti kredit modal kerja, kredit investasi, maupun kredit lainnya.
“Di UKM Center ini, pebisnis dapat mendiskusikan berbagai kebutuhan finansial yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha. Pada tahap awal, kami mengembangkan lima UKM center,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar saat meresmikan pengoperasian Mandiri UKM Center di Bandung, Sabtu (15/8/2020).
(Baca Juga: Nasabah Bank Mandiri Suka Gesek, Volume Transaksi Kartu Kredit Capai Rp15 T )
Selain di Bandung, peresmian pengoperasian Mandiri UKM juga dilaksanakan pada saat yang sama di 2 lokasi di Jakarta, 1 lokasi di Bekasi dan 1 lokasi di Solo. Royke mengungkapkan, nilai tambah lain yang ditawarkan Mandiri UKM center adalah keberadaan financial advisor serta pelatihan untuk pengembangan usaha nasabah pelaku UKM.
“Sedangkan fungsi konsultasi yang diberikan unit ini juga meliputi business matchmaking, yang akan mempertemukan nasabah pelaku UKM dengan pengusaha sejenis maupun potential buyer,” terangnya.
Di samping manfaat-manfaat tersebut, Mandiri UKM Center juga akan membantu pelaku UKM melakukan promosi dan penjualan secara online melalui kerjasama dengan platform-platform, e-commerce dan sosial media. “Fasilitas ini bisa diberikan karena saat ini kami telah memiliki kerjasama strategis dengan beberapa platform e-commerce.” jelasnya.
(Baca Juga: Awal Agustus, Kredit PEN untuk UKM Bank Mandiri Capai Rp5,6 Triliun )
Lihat Juga :
tulis komentar anda