Tingkatkan Kontribusi ke Group, BRI Life Tunjuk Dirut Baru
Senin, 06 Mei 2024 - 21:36 WIB
JAKARTA - PT Asuransi BRI Life ( BRI Life ) telah menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 26 April 2024 lalu. Terdapat nama-nama baru di jajaran petinggi BRI Life, yakni Aris Hartanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Regional CEO Wilayah Medan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan Lau Soon Liang yang saat ini juga menjabat sebagai Emerging Market Chief Growth Officer, FWD Group.
"BRI Life menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas disahkannya Aris Hartanto sebagai direktur utama, dan Lau Soon Liang sebagai komisaris dalam RUPST BRI Life. Keduanya akan efektif berperan mengawal laju bisnis BRI Life, setelah penilaian kemampuan dan kepatutan disetujui oleh OJK," kata Head of Corporate Secretary BRI Life Ade Nasution, dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).
Baca Juga: BRI Insurance Tebar Dividen Rp118 M, Setara 25% Laba 2023
Sampai akhir 2023, annualized premium equivalent (APE) BRI Life tercatat Rp3,1 triliun dengan komposisi 91% adalah produk tradisional dan 9% unitlink. Sementara risk-based capital (RBC) perseroan mencapai 524%. Angka itu jauh di atas batas minimum yang dipersyaratkan OJK yakni sebesar 120% sehingga menunjukan kondisi perusahaan yang sehat.
Secara umum BRI Life mencatatkan pertumbuhan kinerja sangat baik sampai akhir tahun 2023, dengan perolehan laba bersih meningkat menjadi Rp463,3 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp344,3 miliar.
"Memperhatikan tren pertumbuhan kinerja keuangan BRI Life yang meningkat sepanjang tahun 2023 dan pertumbuhan bisnis asuransi jiwa nasional yang diyakini tetap tumbuh di 2024, serta didukung BRI, direksi menyampaikan keyakinannya bahwa BRI Life optimistis dapat memberikan kontribusi sebesar Rp1,5 triliun kepada BRI Group," jelas Ade.
Baca Juga: BRI Cetak Laba Bersih Rp15,98 Triliun di Kuartal I-2024
Berdasarkan RUPST ini, maka susunan anggota dewan komisaris, anggota direksi dan dewan pengawas sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
"BRI Life menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas disahkannya Aris Hartanto sebagai direktur utama, dan Lau Soon Liang sebagai komisaris dalam RUPST BRI Life. Keduanya akan efektif berperan mengawal laju bisnis BRI Life, setelah penilaian kemampuan dan kepatutan disetujui oleh OJK," kata Head of Corporate Secretary BRI Life Ade Nasution, dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).
Baca Juga: BRI Insurance Tebar Dividen Rp118 M, Setara 25% Laba 2023
Sampai akhir 2023, annualized premium equivalent (APE) BRI Life tercatat Rp3,1 triliun dengan komposisi 91% adalah produk tradisional dan 9% unitlink. Sementara risk-based capital (RBC) perseroan mencapai 524%. Angka itu jauh di atas batas minimum yang dipersyaratkan OJK yakni sebesar 120% sehingga menunjukan kondisi perusahaan yang sehat.
Secara umum BRI Life mencatatkan pertumbuhan kinerja sangat baik sampai akhir tahun 2023, dengan perolehan laba bersih meningkat menjadi Rp463,3 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp344,3 miliar.
"Memperhatikan tren pertumbuhan kinerja keuangan BRI Life yang meningkat sepanjang tahun 2023 dan pertumbuhan bisnis asuransi jiwa nasional yang diyakini tetap tumbuh di 2024, serta didukung BRI, direksi menyampaikan keyakinannya bahwa BRI Life optimistis dapat memberikan kontribusi sebesar Rp1,5 triliun kepada BRI Group," jelas Ade.
Baca Juga: BRI Cetak Laba Bersih Rp15,98 Triliun di Kuartal I-2024
Berdasarkan RUPST ini, maka susunan anggota dewan komisaris, anggota direksi dan dewan pengawas sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
tulis komentar anda