Kadin Dorong Kopi Sumsel Mendunia, Begini Kuncinya
Jum'at, 17 Mei 2024 - 22:52 WIB
JAKARTA - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid mengapresiasi dan mendukung peluncuran Kopi Sumsel. Hal ini dikatakan saat menghadiri kegiatan launching Kopi Sumsel di Pelataran Sungai Sekanak Lambidaro, Palembang, Sumatera Selatan.
"Sebagai bentuk dukungan Kadin untuk memajukan Kopi Sumsel, kami mengapresiasi dilaunchingnya Kopi Sumsel ini dan kami juga mendukung penuh Kopi Sumsel ini bisa mendunia dan Alhamdulillah Kopi Sumsel disukai oleh para penikmat kopi. Oleh karena itu, supaya dunia semakin mengenal kopi khas Sumsel kita dorong industri kopi di Sumsel ini maju," kata Arsjad dalam siaran pers Jumat,(16/5/2024).
Arsjad juga mengaku bangga Sumsel menjadi daerah penghasil kopi terbesar di Indonesia. Terlebih, Sumsel dinobatkan sebagai daerah penghasil kopi terbesar se-Indonesia dan tercatat memproduksi kopi mencapai 212,4 ribu ton atau 26,72% dari total produksi kopi nasional.
"Oleh karena itu, kegiatan yang diinisiasi Pemprov dan Kadin sangat brilian. Bagaimana menjadikan Kopi Sumsel mendunia dan dikenal masyarakat mancanegara," kata Arsjad.
Arsjad juga berharap agar Kopi Sumsel mampu mendunia. Oleh karena itu, cita-cita tersebut baru bisa diwujudkan melalui sinergi dan kolaborasi yang dilakukan oleh semua pihak yang terlibat langsung maupun tidak.
"Luasnya potensi Kopi di Sumsel ini menjadi kontribusi pergerakan ekonomi, tidak hanya di Sumsel tetapi juga Indonesia. Bagaimana memberikan dampak luar biasa untuk lapangan pekerjaan, pemberdayaan manusia untuk pengembangan kopi," imbuhnya.
Tak hanya itu, Arsjad menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendorong Kopi Sumsel agar bisa naik kelas dan merambah ekspor ke seluruh Indonesia maupun mancanegara.
"Sebagai bentuk dukungan Kadin untuk memajukan Kopi Sumsel, kami mengapresiasi dilaunchingnya Kopi Sumsel ini dan kami juga mendukung penuh Kopi Sumsel ini bisa mendunia dan Alhamdulillah Kopi Sumsel disukai oleh para penikmat kopi. Oleh karena itu, supaya dunia semakin mengenal kopi khas Sumsel kita dorong industri kopi di Sumsel ini maju," kata Arsjad dalam siaran pers Jumat,(16/5/2024).
Arsjad juga mengaku bangga Sumsel menjadi daerah penghasil kopi terbesar di Indonesia. Terlebih, Sumsel dinobatkan sebagai daerah penghasil kopi terbesar se-Indonesia dan tercatat memproduksi kopi mencapai 212,4 ribu ton atau 26,72% dari total produksi kopi nasional.
"Oleh karena itu, kegiatan yang diinisiasi Pemprov dan Kadin sangat brilian. Bagaimana menjadikan Kopi Sumsel mendunia dan dikenal masyarakat mancanegara," kata Arsjad.
Arsjad juga berharap agar Kopi Sumsel mampu mendunia. Oleh karena itu, cita-cita tersebut baru bisa diwujudkan melalui sinergi dan kolaborasi yang dilakukan oleh semua pihak yang terlibat langsung maupun tidak.
"Luasnya potensi Kopi di Sumsel ini menjadi kontribusi pergerakan ekonomi, tidak hanya di Sumsel tetapi juga Indonesia. Bagaimana memberikan dampak luar biasa untuk lapangan pekerjaan, pemberdayaan manusia untuk pengembangan kopi," imbuhnya.
Baca Juga
Tak hanya itu, Arsjad menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendorong Kopi Sumsel agar bisa naik kelas dan merambah ekspor ke seluruh Indonesia maupun mancanegara.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda