Ada Gangguan Sistem TI, Penumpang Pesawat Diminta Datang Lebih Awal
Sabtu, 20 Juli 2024 - 12:25 WIB
JAKARTA - Kementerian Perhubungan ( Kemenhub ) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara meminta para calon penumpang pesawat berangkat lebih awal ke bandara. Pasalnya, gangguan sistem teknologi informasi (TI) yang terjadi di beberapa bandara mengharuskan beberapa maskapai memberlakukan check-in manual.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara M Kristi Endah Murni mengatakan, beberapa maskapai yang saat ini terdampak gangguan sistem IT Check-in bandara adalah Citilink, Scoot Airlines, AirAsia dan Indigo. Sistem check-in maskapai-maskapai tersebut terhubung dengan provider sistem secara global.
Saat ini Kemenhub telah meminta operator penerbangan untuk membuka lebih banyak check-in counter karena pelayanan proses check-in keberangkatan penumpang dan bagasi secara manual karena adanya gangguan tersebut.
"Langkah-langkah yang dilakukan untuk antisipasi gangguan tersebut yaitu melakukan pelayanan proses check-in keberangkatan penumpang dan bagasi secara manual, membuka lebih banyak check-in counter serta menghimbau agar para penumpang berangkat lebih awal," ujar Kristi dalam keterangan resminya, Sabtu (20/7/2024).
Meski demikian, Kemenhub memastikan operator penerbangan PT Angkasa Pura Indonesia dan Airnav Indonesia tetap menjalankan operasional penerbangan dengan normal dan tidak terdapat gangguan. Ditjen Hubud pun terus memonitor perkembangan masalah tersebut dan melakukan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi.
Ditjen Hubud juga telah menugaskan para inspektur penerbangan untuk bekerja sama dengan para operator penerbangan, penyelenggara bandara dan penyelenggara navigasi penerbangan untuk memastikan operasional penerbangan tetap berjalan dengan aman dan selamat.
Kemenhub juga memastikan penanganan penumpang dengan memberikan kompensasi keterlambatan (delay management) dan opsi pelayanan terbaik kepada penumpang.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara M Kristi Endah Murni mengatakan, beberapa maskapai yang saat ini terdampak gangguan sistem IT Check-in bandara adalah Citilink, Scoot Airlines, AirAsia dan Indigo. Sistem check-in maskapai-maskapai tersebut terhubung dengan provider sistem secara global.
Saat ini Kemenhub telah meminta operator penerbangan untuk membuka lebih banyak check-in counter karena pelayanan proses check-in keberangkatan penumpang dan bagasi secara manual karena adanya gangguan tersebut.
"Langkah-langkah yang dilakukan untuk antisipasi gangguan tersebut yaitu melakukan pelayanan proses check-in keberangkatan penumpang dan bagasi secara manual, membuka lebih banyak check-in counter serta menghimbau agar para penumpang berangkat lebih awal," ujar Kristi dalam keterangan resminya, Sabtu (20/7/2024).
Meski demikian, Kemenhub memastikan operator penerbangan PT Angkasa Pura Indonesia dan Airnav Indonesia tetap menjalankan operasional penerbangan dengan normal dan tidak terdapat gangguan. Ditjen Hubud pun terus memonitor perkembangan masalah tersebut dan melakukan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi.
Ditjen Hubud juga telah menugaskan para inspektur penerbangan untuk bekerja sama dengan para operator penerbangan, penyelenggara bandara dan penyelenggara navigasi penerbangan untuk memastikan operasional penerbangan tetap berjalan dengan aman dan selamat.
Kemenhub juga memastikan penanganan penumpang dengan memberikan kompensasi keterlambatan (delay management) dan opsi pelayanan terbaik kepada penumpang.
(fjo)
Lihat Juga :
tulis komentar anda