Gangguan Sistem TI Global di Bandara, 4 Maskapai Ini Terdampak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) buka suara soal gangguan sistem teknologi informasi (TI) global di beberapa bandara internasional seperti Amerika Serikat, Belanda, Singapura, Malaysia, dan lainnya.
Berdasarkan holding statement Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Sabtu (20/7/2024), gangguan tersebut berdampak pada sistem layanan beberapa maskapai di Indonesia, karena terhubung dengan provider sistem secara global.
Beberpa maskapai di Indonesia yang terdampak dari adanya gangguan layanan tersebut adalah Citilink, Scoot Airlines, AirAsia, dan Indigo.
"Di Indonesia, gangguan sistem IT terjadi di beberapa sistem check-in milik beberapa maskapai seperti Citilink, Scoot Airlines, AirAsia dan Indigo, mengingat sistem tersebut terhubung dengan provider sistem secara global," ungkap Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dalam keterangan resminya.
Kemenhub menyebut beberapa langkah telah diambil untuk melanjutkan kegiatan yang ada di Bandara, yakni dengan melakukan proses check-in keberangkatan penumpang dan bagasi secara manual. "Beberapa operator penerbangan seperti PT Angkasa Pura Indonesia, serta Airnav Indonesia tetap menjalankan operasional penerbangan dengan normal dan tidak terdapat gangguan," sambungnya.
Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Hubud memonitor perkembangan masalah tersebut dan melakukan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi termasuk memastikan penanganan penumpang dengan memberikan kompensasi keterlambatan (delay management) dan opsi pelayanan terbaik kepada penumpang.
Ditjen Hubud juga telah menugaskan para inspektur penerbangan untuk bekerja sama dengan para operator penerbangan, penyelenggara bandara dan penyelenggara navigasi penerbangan guna memastikan operasional penerbangan tetap berjalan dengan aman dan selamat.
Berdasarkan holding statement Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Sabtu (20/7/2024), gangguan tersebut berdampak pada sistem layanan beberapa maskapai di Indonesia, karena terhubung dengan provider sistem secara global.
Beberpa maskapai di Indonesia yang terdampak dari adanya gangguan layanan tersebut adalah Citilink, Scoot Airlines, AirAsia, dan Indigo.
"Di Indonesia, gangguan sistem IT terjadi di beberapa sistem check-in milik beberapa maskapai seperti Citilink, Scoot Airlines, AirAsia dan Indigo, mengingat sistem tersebut terhubung dengan provider sistem secara global," ungkap Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dalam keterangan resminya.
Kemenhub menyebut beberapa langkah telah diambil untuk melanjutkan kegiatan yang ada di Bandara, yakni dengan melakukan proses check-in keberangkatan penumpang dan bagasi secara manual. "Beberapa operator penerbangan seperti PT Angkasa Pura Indonesia, serta Airnav Indonesia tetap menjalankan operasional penerbangan dengan normal dan tidak terdapat gangguan," sambungnya.
Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Hubud memonitor perkembangan masalah tersebut dan melakukan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi termasuk memastikan penanganan penumpang dengan memberikan kompensasi keterlambatan (delay management) dan opsi pelayanan terbaik kepada penumpang.
Ditjen Hubud juga telah menugaskan para inspektur penerbangan untuk bekerja sama dengan para operator penerbangan, penyelenggara bandara dan penyelenggara navigasi penerbangan guna memastikan operasional penerbangan tetap berjalan dengan aman dan selamat.
(fjo)