Di Hadapan Menteri Basuki, Waskita Tekankan Dukung IKN Smart Forest City
Selasa, 20 Agustus 2024 - 07:22 WIB
JAKARTA - Memperingati Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 2024, PT Waskita Karya (Persero) Tbk berpartisipasi dalam Penanaman Pohon di kawasan Rumah Susun Aparatur Sipil Negara (Rusun ASN) Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN ). Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Direktur Operasi I Waskita Karya Ari Asmoko.
Penanaman pohon yang dilakukan secara simbolis ini merupakan inisiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). "Jangan sampai berhenti di situ (penanaman pohon) hanya sebagai simbol. Ini harus diteruskan sampai hidup dan rindang," ujar Menteri PUPR sekaligus Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono.
Ia menjelaskan, adanya penanaman pohon menjadi indikator kualitas kawasan hunian. Langkah tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang sebelumnya mengatakan, indeks kualitas udara di IKN sangat bagus dan bersih, sehingga perlu mewujudkan kawasan sehat.
Diharapkan, penanaman pohon tidak hanya menciptakan udara di sekitar rusun menjadi lebih sejuk, tapi juga membuat penghuni lebih sehat dan nyaman. "Jadi ketika pohonnya besar, para penghuni bisa keluar ke taman, tidak hanya di dalam rusun," tuturnya.
Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita menyatakan, sejak awal perseroan telah berkomitmen mendukung penghijauan di ibu kota baru tersebut. Ini sejalan pula dengan konsep Future Smart Forest City Indonesia yang diusung IKN.
"Kegiatan penanaman pohon ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem hijau di IKN. Sebelumnya sudah diperkirakan sebanyak 75 persen lebih kawasan IKN berupa ruang hijau, sedangkan 25 persen sisanya digunakan sebagai lahan pembangunan," jelas Ermy dalam keterangan resmi, Senin (19/8/2024).
Dirinya menambahkan, lewat kolaborasi kuat antara pemerintah dengan perusahaan BUMN, pembangunan di IKN tidak hanya mengedepankan infrastruktur, melainkan juga keberlanjutan lingkungan. Melalui kegiatan itu pula, Waskita berharap dapat terus berkontribusi nyata terhadap pembangunan Indonesia, sekaligus menjaga keseimbangan alam.
Baca Juga
Penanaman pohon yang dilakukan secara simbolis ini merupakan inisiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). "Jangan sampai berhenti di situ (penanaman pohon) hanya sebagai simbol. Ini harus diteruskan sampai hidup dan rindang," ujar Menteri PUPR sekaligus Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono.
Ia menjelaskan, adanya penanaman pohon menjadi indikator kualitas kawasan hunian. Langkah tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang sebelumnya mengatakan, indeks kualitas udara di IKN sangat bagus dan bersih, sehingga perlu mewujudkan kawasan sehat.
Diharapkan, penanaman pohon tidak hanya menciptakan udara di sekitar rusun menjadi lebih sejuk, tapi juga membuat penghuni lebih sehat dan nyaman. "Jadi ketika pohonnya besar, para penghuni bisa keluar ke taman, tidak hanya di dalam rusun," tuturnya.
Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita menyatakan, sejak awal perseroan telah berkomitmen mendukung penghijauan di ibu kota baru tersebut. Ini sejalan pula dengan konsep Future Smart Forest City Indonesia yang diusung IKN.
"Kegiatan penanaman pohon ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem hijau di IKN. Sebelumnya sudah diperkirakan sebanyak 75 persen lebih kawasan IKN berupa ruang hijau, sedangkan 25 persen sisanya digunakan sebagai lahan pembangunan," jelas Ermy dalam keterangan resmi, Senin (19/8/2024).
Dirinya menambahkan, lewat kolaborasi kuat antara pemerintah dengan perusahaan BUMN, pembangunan di IKN tidak hanya mengedepankan infrastruktur, melainkan juga keberlanjutan lingkungan. Melalui kegiatan itu pula, Waskita berharap dapat terus berkontribusi nyata terhadap pembangunan Indonesia, sekaligus menjaga keseimbangan alam.
Lihat Juga :
tulis komentar anda