Pra Penjualan Lippo Karawaci Capai Rp 3,14 Triliun di Semester I 2024
Selasa, 27 Agustus 2024 - 19:29 WIB
JAKARTA - Sepanjang Semester I tahun ini, PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berhasil meraih pra penjualan Rp3,14 triliun atau setara dengan 58% dari target tahun 2024. Jumlah itu bersumber dari pra penjualan Lippo Karawaci sebesar Rp 2,4 triliun dan dari anak usaha, yaitu PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), sebanyak Rp 741 miliar.
Pencapaian pra penjualan Lippo Karawaci yang mencapai Rp 2,4 triliun tersebut, didorong oleh penjualan produk residensial sebesar Rp 1,6 triliun. Kemudian disusul oleh penjualan tanah Rp 425 miliar, dan penjualan komersial Rp 163 miliar.
Penjualan lahan pemakaman di San Diego Hills juga memberikan kontribusi sebesar Rp115 miliar terhadap pra penjualan Lippo Karawaci.
Group CEO LPKR John Riady menyampaikan LPKR akan terus berinovasi dan memperluas penawaran produk untuk pemilik rumah pertama, dengan meluncurkan produk perumahan baru yang terjangkau di Park Serpong dan Lippo Cikarang Cosmopolis.
"Setelah mencapai 58% dari target pra penjualan di Semester I/2024, perusahaan optimis akan dapat mencapai target tahun ini, dengan mempertahankan momentum penjualan di paruh kedua tahun 2024," Ujar John dalam keterangan resminya Selasa (27/8/2024).
Ia menambahkan, tingginya penjualan produk rumah tapak Lippo Karawaci selama periode Januari-Juni 2024, tak lepas dari peluncuran produk rumah tapak baru, yaitu Zen Series. LPKR memperkenalkan empat unit dengan luas lahan yang bervariasi, seperti Q10 (36m2), Q11 (39,6m2), Q20 (42,9m2), dan Q21 (46,8m2), dengan rentang harga mulai dari Rp339 juta hingga Rp525 juta.
Di samping itu, mengingat masih tingginya permintaan terhadap produk rumah tapak XYZ Livin Series yang diluncurkan sebelumnya, Lippo Karawaci juga memperkenalkan lebih banyak varian, seperti X3 (56,5m2) dan X5 (61,5m2), dengan harga mulai dari Rp 636 juta hingga Rp 669 juta.
Pencapaian pra penjualan Lippo Karawaci yang mencapai Rp 2,4 triliun tersebut, didorong oleh penjualan produk residensial sebesar Rp 1,6 triliun. Kemudian disusul oleh penjualan tanah Rp 425 miliar, dan penjualan komersial Rp 163 miliar.
Penjualan lahan pemakaman di San Diego Hills juga memberikan kontribusi sebesar Rp115 miliar terhadap pra penjualan Lippo Karawaci.
Group CEO LPKR John Riady menyampaikan LPKR akan terus berinovasi dan memperluas penawaran produk untuk pemilik rumah pertama, dengan meluncurkan produk perumahan baru yang terjangkau di Park Serpong dan Lippo Cikarang Cosmopolis.
"Setelah mencapai 58% dari target pra penjualan di Semester I/2024, perusahaan optimis akan dapat mencapai target tahun ini, dengan mempertahankan momentum penjualan di paruh kedua tahun 2024," Ujar John dalam keterangan resminya Selasa (27/8/2024).
Ia menambahkan, tingginya penjualan produk rumah tapak Lippo Karawaci selama periode Januari-Juni 2024, tak lepas dari peluncuran produk rumah tapak baru, yaitu Zen Series. LPKR memperkenalkan empat unit dengan luas lahan yang bervariasi, seperti Q10 (36m2), Q11 (39,6m2), Q20 (42,9m2), dan Q21 (46,8m2), dengan rentang harga mulai dari Rp339 juta hingga Rp525 juta.
Di samping itu, mengingat masih tingginya permintaan terhadap produk rumah tapak XYZ Livin Series yang diluncurkan sebelumnya, Lippo Karawaci juga memperkenalkan lebih banyak varian, seperti X3 (56,5m2) dan X5 (61,5m2), dengan harga mulai dari Rp 636 juta hingga Rp 669 juta.
(fch)
tulis komentar anda