Harga Emas Dunia Sentuh Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Dibayangi Suku Bunga Fed AS
Selasa, 17 September 2024 - 02:40 WIB
"Kondisi keseluruhan untuk emas tetap menguntungkan, dengan kemungkinan kenaikan lebih lanjut. Jika dolar melanjutkan tren penurunan, emas bisa mencapai USD2.700 pada akhir tahun."
The Fed juga diperkirakan akan memulai siklus pelonggaran yang lebih luas minggu ini, dengan beberapa analis memperkirakan total penurunan suku bunga pada akhir tahun bisa mencapai 100 basis poin.
"The Fed AS telah menjelaskan bahwa kebijakan moneter akan dilonggarkan secara bertahap mulai minggu depan dan seterusnya. Kami telah mendukung pemotongan 50 bp, tetapi angka ketenagakerjaan dan inflasi terbaru menunjukkan para pejabat berpeluang lebih mungkin memilih mendukung 25bp. Meskipun demikian, mereka akan membiarkan pintu terbuka untuk kebijakan yang berpotensi lebih agresif di masa depan," tulis analis di ING.
Suku bunga yang lebih rendah cenderung mendukung logam mulia seperti emas, karena mengurangi biaya peluang untuk memegang aset. Semua mata tertuju pada pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve pada 17-18 September, serta Bank of England dan Bank of Japan, yang juga akan mengumumkan keputusan kebijakan utama akhir pekan ini.
The Fed juga diperkirakan akan memulai siklus pelonggaran yang lebih luas minggu ini, dengan beberapa analis memperkirakan total penurunan suku bunga pada akhir tahun bisa mencapai 100 basis poin.
"The Fed AS telah menjelaskan bahwa kebijakan moneter akan dilonggarkan secara bertahap mulai minggu depan dan seterusnya. Kami telah mendukung pemotongan 50 bp, tetapi angka ketenagakerjaan dan inflasi terbaru menunjukkan para pejabat berpeluang lebih mungkin memilih mendukung 25bp. Meskipun demikian, mereka akan membiarkan pintu terbuka untuk kebijakan yang berpotensi lebih agresif di masa depan," tulis analis di ING.
Suku bunga yang lebih rendah cenderung mendukung logam mulia seperti emas, karena mengurangi biaya peluang untuk memegang aset. Semua mata tertuju pada pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve pada 17-18 September, serta Bank of England dan Bank of Japan, yang juga akan mengumumkan keputusan kebijakan utama akhir pekan ini.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda