LRT Jabodebek Tambah 2 Trainset di 2025, Kejar Target 120.000 Penumpang/Hari
Kamis, 28 November 2024 - 15:12 WIB
JAKARTA - Light rail train (LRT) Jabodebek bakal mengoperasikan dua rangkaian kereta (trainset) baru di kuartal I-2025. Aksi korporasi ini sejalan dengam target 120.000 penumpang per harinya.
Vice President PMO Risk Management, Finance & Legal Divisi of LRT Jabodebek Ana Diana mengatakan, saat ini jumlah penumpang kereta lintas raya terpadu Jabodebek menyentuh 85.000 orang. Bahkan, ditargetkan menyentuh 120.000 di paruh pertama tahun depan.
"Kami masih di challenge, masih di challenge oleh direksi dan oleh Pak Dirjen, kami harus mencapai 120.000 penumpang sehari," ujar Ana dala gelaran Sinergi Kreatif antara KAI Wisata dan LRT Jabodebek, Kamis (28/11/2024).
Menurut dia, potensi penumpang LRT Jabodebek masih besar, sehingga dibutuhkan tambahan rangkaian kereta baru agar bisa mengakomodit kebutuhan calon penumpang.
Saat ini, hanya ada 20 rangkaian kereta LRT Jabodebek dengan 348 perjalanan setiap harinya. Dengan tambahan dua rangkaian kereta di kuartal I/2025, maka unit yang dioperasikan meningkat menjadi 22 trainset.
"Jadi potensi masih besar dan memang benar seperti yang dibicarakan oleh Pak Hendy tadi, kami kapasitasnya tidak sebanyak KCI, karena KCI bisa satu kali jalan itu 12 kereta ya, kami itu satu trainset itu hanya enam kereta," paparnya.
Senada, Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menjelaskan, dua rangakian kereta sudah tersedia dan bakal dioperasikan perusahaan.
"Cuma memang targetnya untuk tahun depan itu seperti yang diomongkan oleh Bu Ana tadi, kami bisa 120.000, nah sekarang ini sudah mencapai angka 85.000, ya kami optimis ya (capai 120.000 penumpang)," beber dia.
Adapun, pengguna LRT Jabodebek mencapai 5,96 juta penumpang di kuartal III-2024. Angka ini tumbuh 23 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang tercatat berada di posisi 4.844.096 pengguna.
Vice President PMO Risk Management, Finance & Legal Divisi of LRT Jabodebek Ana Diana mengatakan, saat ini jumlah penumpang kereta lintas raya terpadu Jabodebek menyentuh 85.000 orang. Bahkan, ditargetkan menyentuh 120.000 di paruh pertama tahun depan.
"Kami masih di challenge, masih di challenge oleh direksi dan oleh Pak Dirjen, kami harus mencapai 120.000 penumpang sehari," ujar Ana dala gelaran Sinergi Kreatif antara KAI Wisata dan LRT Jabodebek, Kamis (28/11/2024).
Menurut dia, potensi penumpang LRT Jabodebek masih besar, sehingga dibutuhkan tambahan rangkaian kereta baru agar bisa mengakomodit kebutuhan calon penumpang.
Saat ini, hanya ada 20 rangkaian kereta LRT Jabodebek dengan 348 perjalanan setiap harinya. Dengan tambahan dua rangkaian kereta di kuartal I/2025, maka unit yang dioperasikan meningkat menjadi 22 trainset.
"Jadi potensi masih besar dan memang benar seperti yang dibicarakan oleh Pak Hendy tadi, kami kapasitasnya tidak sebanyak KCI, karena KCI bisa satu kali jalan itu 12 kereta ya, kami itu satu trainset itu hanya enam kereta," paparnya.
Senada, Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menjelaskan, dua rangakian kereta sudah tersedia dan bakal dioperasikan perusahaan.
"Cuma memang targetnya untuk tahun depan itu seperti yang diomongkan oleh Bu Ana tadi, kami bisa 120.000, nah sekarang ini sudah mencapai angka 85.000, ya kami optimis ya (capai 120.000 penumpang)," beber dia.
Adapun, pengguna LRT Jabodebek mencapai 5,96 juta penumpang di kuartal III-2024. Angka ini tumbuh 23 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang tercatat berada di posisi 4.844.096 pengguna.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda