Ini Cara Kementan Tingkatkan Kemampuan Petani dan Penyuluh
Kamis, 03 September 2020 - 14:11 WIB
NUSA TENGGARA BARAT - Untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan petani dan penyuluh, sebanyak 6 pelatihan Training of Farmers (TOF) proyek SIMURP digelar di Kab Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Enam kegiatan TOF SIMURP digelar di BPP Kostrarani , yaitu Ubung, Penujak, Darek, Mujur, Lajut, dan Aikmual. 6 BPP ini menjalankan perannya sebagai BPP Kostratani sebagai tempat pembelajaran.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan petani dan penyuluh harus meningkatkan kemampuan.
"Tuntutan kita adalah menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Artinya, kita harus terus tanam. Dan untuk memastikan pangan tidak boleh ada masalah, kemampuan dan pengetahuan petani dan penyuluh harus ditingkatkan," tuturnya, Kamis (3/9/2020).
Hal serupa disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi.
"Petani dan penyuluh adalah garda terdepan dalam pertanian. Dan kalau kita ingin melakukan pembangunan pertanian, maka harus diawali dari pembangunan SDM, yaitu petani dan penyuluh," katanya.
Dedi Nursyamsi menambahkan, peningkatan kemampuan dan pengetahuan petani dan penyuluh juga ditingkatkan dalam pelatihan seperti ToT maupun ToF yang dilakukan lewat proyek SIMURP.
Di Kabupaten Lombok Tengah, ToF dilakukan di enam kecamatan, yaitu di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Aikmual (Kec Praya), Ubung (Kec Jonggat), Penujak (Kec Praya Barat), Mujur (Kec Praya Timur), dan Lajut (Kec Praya Tengah).
Masing-masing pelatihan diikuti oleh 24 orang petani yang berasal dari kelompok tani sekitar Daerah Irigasi Jurang Sate Hilir dan Jurang Batu.
Kegiatan pelatihan diisi dengan berbagai materi, antara lain dinamika kelompok, pengukuran kondisi tanah menggunakan PUTS, pengenalan katam terpadu dan pembuatan pupuk organik padat dan cair sekaligus dilanjutkan dengan praktik.
Kegiatan pelatihan TOF SIMURP Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan NTB dilaksanakan mulai tanggal 25 Agustus hingga 3 September 2020.
Kegiatan ini merupakan Kegiatan UPT Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB. (NF/EZ)
Enam kegiatan TOF SIMURP digelar di BPP Kostrarani , yaitu Ubung, Penujak, Darek, Mujur, Lajut, dan Aikmual. 6 BPP ini menjalankan perannya sebagai BPP Kostratani sebagai tempat pembelajaran.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan petani dan penyuluh harus meningkatkan kemampuan.
"Tuntutan kita adalah menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Artinya, kita harus terus tanam. Dan untuk memastikan pangan tidak boleh ada masalah, kemampuan dan pengetahuan petani dan penyuluh harus ditingkatkan," tuturnya, Kamis (3/9/2020).
Hal serupa disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi.
"Petani dan penyuluh adalah garda terdepan dalam pertanian. Dan kalau kita ingin melakukan pembangunan pertanian, maka harus diawali dari pembangunan SDM, yaitu petani dan penyuluh," katanya.
Dedi Nursyamsi menambahkan, peningkatan kemampuan dan pengetahuan petani dan penyuluh juga ditingkatkan dalam pelatihan seperti ToT maupun ToF yang dilakukan lewat proyek SIMURP.
Di Kabupaten Lombok Tengah, ToF dilakukan di enam kecamatan, yaitu di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Aikmual (Kec Praya), Ubung (Kec Jonggat), Penujak (Kec Praya Barat), Mujur (Kec Praya Timur), dan Lajut (Kec Praya Tengah).
Masing-masing pelatihan diikuti oleh 24 orang petani yang berasal dari kelompok tani sekitar Daerah Irigasi Jurang Sate Hilir dan Jurang Batu.
Kegiatan pelatihan diisi dengan berbagai materi, antara lain dinamika kelompok, pengukuran kondisi tanah menggunakan PUTS, pengenalan katam terpadu dan pembuatan pupuk organik padat dan cair sekaligus dilanjutkan dengan praktik.
Kegiatan pelatihan TOF SIMURP Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan NTB dilaksanakan mulai tanggal 25 Agustus hingga 3 September 2020.
Kegiatan ini merupakan Kegiatan UPT Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB. (NF/EZ)
(atk)
Lihat Juga :
tulis komentar anda