4 Tantangan Pasok Listrik ke Desa, Segera Berdayakan BUMDES Energi

Jum'at, 04 September 2020 - 16:30 WIB
Penggagas Inovator 4.0 Indonesia, Budiman Sudjarmiko menerangkan, ada empat tantangan dan kendala kelistrikan di desa. Pertama, skala ekonomi tingkat desa relatif kecil. Foto/Dok
JAKARTA - Bisa dibayangkan jika di era digitalisasi saat ini, anak Anda belajar dari rumah siang hari, tapi tak dapat sinyal yang mumpuni. Dan saat belajar dari rumah di malam hari malah tak kebagian listrik . Itulah wajah sebagian desa kita sebenarnya saat ini.

Lalu bagaimana mengatasi kendala ini? Pertanyaan di atas bisa jadi akan menciptakan wacana soal perlukah adanya evaluasi penyediaan listrik negara?.

"Saat ini, ada empat tantangan dan kendala kelistrikan di desa. Pertama, skala ekonomi tingkat desa relatif kecil. Kedua, investasi kelistrikan kurang menarik jika hanya melayani pengguna domestik dan non produktif," ungkap penggagas Inovator 4.0 Indonesia, Budiman Sudjarmiko saat berbicara dalam Webinar 'Strategi Penyediaan Listrik Desa Untuk Perekonomian Desa' di Jakarta.

Lalu, kontur dan topologi desa dikatakan Budiman, menjadi tantangan dan kendala ketiga dan mempersulit pengembangan sistem pembangkit dan distribusi listrik secara on-grid.



(Baca Juga: Percepatan Pemerataan Listrik ke Pelosok, DPR Dukung Lewat Politik Anggaran )

"Sumber Energi Baru dan Terbarukan (EBT) yang tidak merata di semua desa menjadi tantangan dan kendala keempat sehingga diperlukan Market dan System Integrator," papar politisi PDIP ini.



Padahal saat ini, trend penyediaan listrik di masa depan sebenarnya harus semakin terdistribusi dimana solusi tenaga listrik yang otonom, modular dan portable akan menjadi prioritas. Lalu teknologi penyimpanan energi (Energy Storage) yang efisien menjadi kunci penyediaan dan pengelolaan kelistrikan masa depan.

"Sumber Energi Baru dan Terbarukan (EBT) berkembang terus dan menjadi peIuang bagi desa untuk mengambil peran Iebih besar," papar Budiman lagi.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More