Dihantui Harga Komoditi, IHSG Hari Ini Diprediksi Terkonsolidasi
Kamis, 10 September 2020 - 07:47 WIB
JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari keempat pekan ini diprediksi akan tertahan. Sebelumnya, pada perdagangan Rabu (9/9) indeks ditutup anjlok 94,7 poin atau 1,81% ke 5.149.
Analis Indosurya William Surya Wijaya mengatakan, gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir dalam waktu dekat, sedangkan sentimen dari pergerakan market global serta regional dan juga fluktuasi harga komoditas akan turut membayangi pergerakan IHSG. (Baca: Indeks Kemungkinan Terkoreksi Lagi, Cermati 7 Saham Ini )
"Hari ini IHSG masih berpotensi bergerak dalam rentang konsolidasi," kata William di Jakarta, Kamis (10/9/2020). Dia mengingatkan masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia maka peluang teknikal rebound masih cukup besar. (Baca juga: Bahlil Bikin Syarat, Investasi di RI Wajib Gandeng Pengusaha Lokal )
"IHSG hari ini diprediksi bergerak pada kisaran 5.102 - 5.336," jelasnya. Adapun, menu saham yang direkomendasikan hari ini diantaranya ASRI, BBCA, HMSP, ICBP, SMRA, AKRA, UNVR dan TBIG.
Lihat Juga: 3 Fakta Penerbangan dari Lebanon Banyak Dibatalkan Akibat Invasi Darat Israel, Saham Ikut Anjlok
Analis Indosurya William Surya Wijaya mengatakan, gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir dalam waktu dekat, sedangkan sentimen dari pergerakan market global serta regional dan juga fluktuasi harga komoditas akan turut membayangi pergerakan IHSG. (Baca: Indeks Kemungkinan Terkoreksi Lagi, Cermati 7 Saham Ini )
"Hari ini IHSG masih berpotensi bergerak dalam rentang konsolidasi," kata William di Jakarta, Kamis (10/9/2020). Dia mengingatkan masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia maka peluang teknikal rebound masih cukup besar. (Baca juga: Bahlil Bikin Syarat, Investasi di RI Wajib Gandeng Pengusaha Lokal )
"IHSG hari ini diprediksi bergerak pada kisaran 5.102 - 5.336," jelasnya. Adapun, menu saham yang direkomendasikan hari ini diantaranya ASRI, BBCA, HMSP, ICBP, SMRA, AKRA, UNVR dan TBIG.
Lihat Juga: 3 Fakta Penerbangan dari Lebanon Banyak Dibatalkan Akibat Invasi Darat Israel, Saham Ikut Anjlok
(ind)
tulis komentar anda