MNC Bank Rayakan HUT ke-6, HT Ungkap Ada Potensi Besar

Kamis, 15 Oktober 2020 - 13:09 WIB
Dalam perayaan HUT MNC Bank ke-6, Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan, PT MNC Bank International memiliki potensi untuk menjadi bank besar, namun dengan beberapa upaya yang harus dilakukan. Foto/Dok
JAKARTA - Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan, PT MNC Bank International atau MNC Bank memiliki potensi untuk menjadi bank besar. Namun untuk menuju hal tersebut harus melakukan beberapa upaya, karena besar tidak bisa dicapai dengan hanya berdiam diri.

“MNC Bank bisa besar tapi bisa itu bukan berarti pasti. Tentunya ada syaratnya. Bukan pasti supaya bisa terwujud,” ujar HT dalam acara sukuran HUT MNC Bank ke-6 yang digelar secara virtual, Kamis (15/10/2020).

Menurut HT, ulang tahu ke 6 ini bisa dijadikan momen untuk intropeksi. Sehingga bisa menghasilkan inovasi yang membawa MNC Bank lebih baik lagi ke depannya. Ada beberapa hal yang harus dilakukan salah satu contohnya adalah dengan mengembangkan layanan digital. Menurutnya, ini menjadi momen untuk memulai karena hampir semua perbankan termasuk yang besar sekalipun memulai dari 0.

“Sukses bukan ditentukan berapa lama kita bekerja. Sekali lagi ya speed kecepatannya, kerja kerasnya, kualitas SDM-nya. Yang saya katakan cos of fund rendah, kreditnya ikuti, terus SDM-nya juga harus paham terus jangan tergantung kita sendiri kita punya Channel link, terus bangunlah digital banking. Itu saja selamat ulang tahun MNC Banking,” jelasnya.

(Baca Juga: Bikin Nasabah Happy, MNC Bank Fasilitasi Arisan Aman dan Nyaman )



Sementara itu, Presiden Direktur MNC Bank Mahdan mengatakan, selama enam tahun ini pihaknya sudah melakukan beberapa hal yang dibagi ke dalam beberapa fase. Misalnya fase pertama yang dibentuk pada tahun pertama dan kedua untuk membangun pondasi.

“Jadi selama enam tahun ini sudah banyak kita lakukan. Kalau kita bagi dalam fase itu fase pertama kita membangun pondasi itu awal-awal setahun, dua tahun pertama ini kita membangun infrastruktur. Pondasi itu kita bangun SDM-nya , kita bangun sistemnya, kita bangun kebijakannya semua kita siapkan,” jelasnya.

Kemudian fase kedua adalah saat ini di mana perusahaan fokus ke arah bisnisnya. Salah satu contohnya adalah mengembangkan aplikasi digital untuk merespon perubahan jaman yang saat ini sudah bergerak kearah penggunaan teknologi.

“Fase kedua ini kita memang fase dimana fokus ke bisnis. Kalau kita lihat itu. Walaupun begitu kita tetap terus melakukan improvment dari segi punya pondasi. Karena situasi kan sudah berubah, tantangan di luar berubah sekarang sudah masuk ke era digital juga. Jadi kita tetap pondasi kita tidak lupa menempatkan pondasi dalam membangun digital banking yang lebih sempurna,” jelasnya.

(Baca Juga: Tawarkan Banyak Promo, Simpanan MNC Bank Cocok Jadi Investasi Dikala Pandemi )

Selain itu, pihaknya juga akan serius untuk menggenjot landing khususnya ke sektor ritel dengan aspek kehati-harianz. Disamping itu, perusahaan juga berencana untuk menyediakan dana murah. Sudah ada beberapa program yang disiapkan untuk menjalankan hal tersebut. Misalnya dengan memberikan insentif atau voucher berhadiah untuk meningkatkan nasabah.

“Dengan dana murah tadi tentu tanungan yang menarik bagi masyarakat.l nanti menarik lah ada hadiahnya insentif sangat menarik. Kemudian fee base income kita naikan untuk memperkuat sumber pendapatan kemudian membangun platfom mobile banking bagus , majarmen yang bagus lebih produktif itu saya pikir. Kita sudah siapkan ini,” jelasnya.
(akr)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More