Belum Daftar Kartu Prakerja? Jangan Ketinggalan Tahun Depan
Jum'at, 06 November 2020 - 11:28 WIB
JAKARTA - Pendaftaran program Kartu Pra Kerja gelombang 11 sudah resmi ditutup pada Rabu (4/11) kemarin. Artinya, para peserta yang sudah mendaftar, tinggal menunggu waktu kapan jadwal pengumuman Kartu Pra Kerja gelombang 11.
(Baca Juga: Klik di Sini! Cara Cek Lolos Masuk Kartu Pra Kerja atau Tidak)
Head of Communication PMO Kartu Pra Kerja Louisa Tuhatu mengatakan, bagi yang belum mendaftar, bisa mengikuti pembukaan Kartu Pra Kerja yang akan dibuka kembali pada awal tahun 2021.
"Yang sudah pasti adalah program Kartu Prakerja akan dilanjutkan tahun 2021," kata Louisa di Jakarta, Jumat (6/11/2020).
Dia mengatakan, hasil seleksi gelombang 11 akan segera diumumkan secepatnya. "Pengumuman hasil seleksi gelombang 11 akan segera kami sampaikan," jelasnya.
(Baca Juga: Komisi IX Klaim Masih Terima Keluhan soal Pelatihan Kartu Prakerja)
Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku tengah berupaya menambah kuota program Kartu Pra Kerja. Jika kuota program ditambah, itu artinya akan ada pembukaan pendaftaran Kartu Pra Kerja baru. "Kami sedang berbicara dengan Kementerian Keuangan untuk ada penambahan anggaran Kartu Pra Kerja," jelasnya.
(Baca Juga: Klik di Sini! Cara Cek Lolos Masuk Kartu Pra Kerja atau Tidak)
Head of Communication PMO Kartu Pra Kerja Louisa Tuhatu mengatakan, bagi yang belum mendaftar, bisa mengikuti pembukaan Kartu Pra Kerja yang akan dibuka kembali pada awal tahun 2021.
"Yang sudah pasti adalah program Kartu Prakerja akan dilanjutkan tahun 2021," kata Louisa di Jakarta, Jumat (6/11/2020).
Dia mengatakan, hasil seleksi gelombang 11 akan segera diumumkan secepatnya. "Pengumuman hasil seleksi gelombang 11 akan segera kami sampaikan," jelasnya.
(Baca Juga: Komisi IX Klaim Masih Terima Keluhan soal Pelatihan Kartu Prakerja)
Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku tengah berupaya menambah kuota program Kartu Pra Kerja. Jika kuota program ditambah, itu artinya akan ada pembukaan pendaftaran Kartu Pra Kerja baru. "Kami sedang berbicara dengan Kementerian Keuangan untuk ada penambahan anggaran Kartu Pra Kerja," jelasnya.
(fai)
tulis komentar anda